Find Us On Social Media :

Kulit Anak Berusia Empat Tahun Ini Sering Luka-luka Tanpa Sebab, hypereosinophilic syndrome

Seorang anak usia 4 tahun bernama Grayson Heinle mengidap penyakit langka yang disebut Sindrom Hiper-Eosinofilik.

Bergantung pada bagian tubuh mana yang terpengaruh, penderita mungkin mengalami ruam kulit, batuk, napas pendek, kelelahan, atau kehilangan daya ingat.

Tingkat kelangsungan hidup telah meningkat selama 40 tahun terakhir, tetapi HES bisa berakibat fatal jika ada kerusakan organ yang luas.

Baca Juga: Cerita Joanna Alexandra Yang tetap Bersyukur Meski Anaknya Lahir Dengan Napas Kurang dan Kaki Bengkok Karena Penyakit Langka

Menurut MayoClinic, siapa saja bisa terkena HES tapi kelainan ini lebih sering terjadi pada pria, biasanya antara usia 20 hingga 50 tahun.

Tidak ada obat dan perawatan yang diketahui dapat mengurangi jumlah eosinofil dalam tubuh untuk mencegah kerusakan jaringan.

Baca Juga: 6 Manfaat Buah Nanas bagi Tubuh sebagai Buah Paling Sehat di Dunia

"Sering kali saya merasa seperti menunggu putra saya meninggal, seperti apa organ yang akan gagal berikutnya, atau sistem apa yang akan gagal berikutnya," kata Wallace.

Grayson akhir-akhir ini mengalami kejang, perubahan suasana hati, ruam, dan luka berdarah yang menyakitkan.