Find Us On Social Media :

Penting, Masker Jadi Benteng Terakhir Mencegah Penularan Virus Corona

Masker penting digunakan untuk menghindari penyebaran virus termasuk virus corona.

GridHEALTH.id - Beberapa hari ini dunia tengah digegerkan dengan penyebaran virus corona.

Virus corona ini diketahui muncul pertama kali di Wuhan, China dan dikonfirmasi telah menyebar ke beberapa negara seperti Jepang, Korea, Taiwan, sampai Singapura.

Meski sampai saat ini Indonesia masih dikatakan aman dari penyebaran virus corona, tapi tetap saja masyarakat harus waspada.

Salah satu yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi penularan virus corona ini diantaranya adalah dengan mengenakan masker setiap pergi keluar rumah.

Baca Juga: Virus Corona, Ini Tanda Orang Terinfeksi dan Cara Pencegahannya

Hal ini disarankan langsung oleh Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, Dr dr Agus Dwi Susanto SpP(K) menanggapi penyebaran virus corona di tanah air.

"Disarankan untuk menggunakan masker agar tidak menulari bagi yang sakit," kata dr Agus dikutip dari Kompas.com, (25/1/2020).

Diketahui seperti dilansir sfcdcp.org, masker wajah bisa digunakan untuk mencegah penularan penyakit, mencegah iritasi, mencegah kambuhnya alergi akibat udara, juga melindungi diri dari paparan polusi udara.

Baca Juga: 6 Cara Mudah Tingkatkan Metabolisme Agar Berat Badan Cepat Turun

Masker wajah membantu membatasi penyebaran kuman. Ketika seseorang berbicara, batuk, atau bersin mereka mungkin melepaskan tetesan kecil ke udara yang dapat menginfeksi orang lain.

Jika seseorang sakit, masker wajah dapat mengurangi jumlah kuman yang dilepaskan oleh pemakainya dan dapat melindungi orang lain dari sakit.

Masker wajah juga melindungi hidung dan mulut pemakai dari percikan atau semprotan cairan tubuh.

 

Sementara itu, dilansir The New York Times, Dr Julie Vaishampayan dari The American Public Health Association mengatakan masker sebagai bentuk pertahanan terakhir dari virus corona yang sedang mewabah ini.

Baca Juga: Ini Bukti Buah Apel Bisa Turunkan Risiko Ibu Hamil Lahirkan Anak Alergi

Untuk itu penting sejali menurutnya agar masyarakat menggunakan masker wajah dengan benar.

Pasalnya, jika masker bedah atau masker yang biasa kita kenakan tidak dipasang dengan benar, maka hal itu akan meninggalkan celah di sekitar mulut.

"Jadi tidak menyaring semua udara yang masuk," kata Julie.

Baca Juga: Jangan Terlalu Banyak Makan Makanan Pedas, Risikonya Bikin Cepat Pikun

Dijelaskan juga oleh Dokter Penyakit Menular di Johns Hopkins Center for Health Security, Dr Amesh Adalja, ketika masker tidak dipakai dengan benar, hal ini akan menjadi masalah yang lebih besar.

Tindakan yang biasa dilakukan oleh kebanyakan orang adalah meletakkan tangan mereka di bawah masker untuk menggaruk wajah, atau menggosok hidung.

Selain itu, kita juga sebaiknya tidak melepaskan masker saat mendapat panggilan telepon.

Sebab tindakan itu jugalah yang bisa membuat celah dan dapat membawa kontaminan bersentuhan dengan hidung dan mulut.

Baca Juga: Punya Senyawa Antikanker, Kol Menyelamatkan Sepiring Pecel Lele

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan selama wabah virus corona SARS melanda, para peneliti menemukan bahwa penggunaan masker jenis apapun dapat mengurangi risiko infeksi pada pekerja perawatan kesehatan sebesar 85 %.

Hal ini disampaikan oleh spesialis penyakit menular di McMaster University di Hamilton, Ontario, Mark Loeb.

"Pesan yang paling penting adalah risikonya lebih rendah jika mereka secara konsisten menggunakan masker jenis apapun," tuturnya.

Baca Juga: Kelelahan Jadi Pemicu Serangan Jantung, Bintang Sinetron GGS ini Meninggal Dunia di Lokasi Syuting

Senada dengan itu, Amesh menyampaikan setidaknya masker bisa membantu menjaga orang agar tidak terkena tetesan cairan saat orang lain bersin dan batuk.

Virus corona juga dapat menyebar melalui tetesan yang bahkan terbawa udara di sekitar pasien ke lingkungannya.

Amesh juga mengingatkan masyarakat untuk memakai masker dengan benar, agar lebih memperkecil kemungkinan penyebaran virus dari dan ke orang lain di sekitar.

Baca Juga: Kulit Olivia Jensen Terbakar Sinar Matahari saat Syuting Film, Berikut 4 Tips Mengobatinya

Untuk mengetahui cara pakai masker yang benar bisa dilihat disini 

Sementara itu saat ini Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Amerika telah menginstruksikan pasien yang menderita demam atau penyakit pernapasan yang baru-baru ini bepergian ke Wuhan, atau pernah melakukan kontak dengan warga Wuhan untuk menggunakan masker.

Tak lupa, petugas kesehatan juga diharuskan mengenakan respirator.(*)

 

 #berantasstunting