Find Us On Social Media :

Nekat Telan Ikan Lele Perunggu, Pria Ini Selamat Setelah Jalani Prosedur Bronkoskopi

Seorang pria mabuk berakhir mengkhawatirkan setelah nekat telan ikan hidup.

GridHEALTH.id - Akibat mabuk seorang pria nekat menelan ikan hidup-hidup.

Hal ini ia lakukan setelah mengikuti pesta minum minuman keras dengan teman-temannya di sekitar Rotterdam, Belanda.

Diketahui menelan ikan hidup-hidup ini ternyata sudah menjadi kebiasaan sekelompok pemuda tersebut setelah selesai pesta minuman keras.

Melansir dari sumber yang diberitakan Intisari, kasus ini telah di  diterbitkan pada 17 Januari di Jurnal Acta Oto-Laryngologica Reports.

Baca Juga: Punya Senyawa Antikanker, Kol Menyelamatkan Sepiring Pecel Lele

Dimana laporan tersebut mengatakan para pemuda itu biasanya menelan ikan mas hidup dari akuarium di rumah mereka.

Sayangnya kebiasaan menelan ikan mas hidup itu berakhir pada 3 April 2016 ketika salah satu pria mencoba menelan lele perunggu (Corydoras aeneus).

Dikabarkan sebelum di telan ikan tersebut silempar ke meja oleh salah satu orang dari kelompok.

Baca Juga: Sering Dianggap Tidak Aman, Sakarin Ternyata Bermanfaat Terutama Bagi Penderita Diabetes

Namun karena mereka mabuk, salah satu pria langsung nekat menelan ikan tersebut hidup-hidup.

Tak khayal, pria itu langsung masuk ruang gawat darurat sesaat setelah menelan ikan hidup.

Disana dokter sempat dibuat bingung, mengeluarkan ikan berduri dari tenggorokan pria itu dengan hati-hati.

Tubuh ikan yang memiliki panjang 5 hingga 8 cm memang dilindungi dengan duri yang terletak pada sirip dada.

Baca Juga: Kaya Akan Omega 6, Keseringan Makan Ikan Lele Bisa Menyebabkan Mati Mendadak

Sebab ketika ikan itu terancam , duri-duri ditubuhnya akan menjadi tegak dan dapat memompa racun ke mulut penyerang.

Sebelumnya diketahui untuk mengeluarkan ikan itu, pria itu mencoba menelan lebih banyak bir tetapi tidak bisa.

Sepuluh detik kemudian, dia tersedak keras dan muntah-muntah.

Baca Juga: Berantas Stunting; Menyusui Cegah Bayi Kurang Gizi Juga Punya Manfaat Jangka Panjang Bagi Ibu

Dalam usahanya mengeluarkan ikan, dia mendorong dua jari ke tenggorokannya, mencoba membuat dirinya muntah tetapi tidak berhasil.

Temannya sempat memberikan apa yang dokter gambarkan sebagai 'manuver Heimlich yang diterapkan secara salah'.

Pria itu kemudian memuntahkan darah ke dalam ember dan kemudian kamera dimatikan.

Baca Juga: Pakar Pernapasan ini Sebut Virus Corona Menular Lewat Mata, Dirinya Terinfeksi

Meski begitu, pria itu rupanya menunggu beberapa jam sebelum pergi ke rumah sakit.

Dia baru ke rumah sakit setelah gagal mengeluarkan ikan itu dengan cara yang salah, yakni lebih banyak minum bir, madu dan es krim.

Saat pria itu telah dibawa ke ruang gawat darurat, para dokter melihat ke tenggorokannya menggunakan laringoskop dan mereka melihat struktur mirip ikan.

"Ini jelas merupakan tiga kasus medis paling aneh yang pernah saya temui," kata rekan penulis laporan kasus Dr. Linda Benoist, seorang residen medis di University Medical Center Rotterdam yang merawat pasien.

Baca Juga: Sudah Kembali ke Rumah, Suami Soraya Haque Jalani 'Kehidupan Kedua' dengan Pola Hidup Sehat

Benoist mengatakan kepada Live Science bahwa dia menyadari bahwa permainan menelan ikan adalah tradisi aneh di antara beberapa anak muda di daerah itu.

Lele tersebut sudah mati ketika pasien datang, menekan ke pintu masuk kerongkongan pria itu, di bagian bawah tenggorokannya.

Ikan itu mungkin mati lemas, mengingat pria itu menenggak cukup banyak bir yang tidak mengandung cukup air bagi ikan untuk bernapas.

Baca Juga: Syahnaz Sadiqah Stres hingga Tak Bisa Tidur Urus Anak Kembarnya, Ini Tips yang Bisa Dilakukan

Lelaki itu membutuhkan pembedahan bronkoskopi untuk mengambil ikan dengan ahli bedah berhati-hati menghilangkan duri ikan dari jaringan halus di tenggorokan.

Menurut National Heart, Lung, and Blood Institute, bronkoskopi merupakan prosedur kesehatan yang dilakukan dengan memasukkan alat bernama bronkoskop melalui tenggorokan, laring, trakea ke dalam bronkus untuk melihat bagian toraks (dada).

Tindakan ini dilakukan untuk mendiagnosis dan mengobati suatu penyakit atau gangguan benda asing serta mengambil sampel jaringan atau mukus melalui tindakan biopsi.

Prosedur bronkoskopi yang dilakukan pertama kali adalah dengan memberikan obat bius ke bagian belakang tenggorokan dan hidung pasien tempat jalur alat bronkoskop nantinya.

Baca Juga: Berantas Stunting; Jadi Pemicu Stunting, Ini 10 Tanda Anak Kekurangan Gizi

Kemudian alat bronkoskop akan dimasukkan melalui mulut atau hidung, melewati pita suara, saluran udara, sampai paru-paru.

Setelah itu, kamera akan mulai mengambil gambar area dimana terjadinya gangguan kesehatan.

Nantinya dokter akan memilih untuk melakukan aspirasi jarum atau biopsi dengan forcep (alat penjepit) untuk mengambil sampel jaringan, cairan, mukus, atau benda asing yang tersangkut.

Baca Juga: Penting, Masker Jadi Benteng Terakhir Mencegah Penularan Virus Corona

Meski prosedur ini memiliki risiko komplikasi, untungnya prosedur yang dilalui pria itu berhasil.

Melihat kejadian tersebut, tentunya dapat kita petik pelajaran mengenai bahaya mabuk dan juga menelan benda asing yang tentunya sangat berbahaya bagi diri sendiri.(*)

 #berantasstunting