GridHEALTH.id - Banjir yang terjadi di Periuk, Kota Tangerang, tak hanya mengancam kesehatan fisik warganya tapi juga kesehatan mental.
Terbaru, akibat banjir yang melanda daerah tersebut seorang warga harus dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami stres.
Baca Juga: Stres Tak Tertangani Bisa Datangkan Penyakit Mematikan, Usir Dengan Melakukan Meditasi
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Liza Puspadewi saat ditemui awak media di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Kamis (6/2/2020).
"Datanya yang masuk (korban banjir yang sakit) sampai tanggal 5 ada 506 kasus dengan empat rujukan, salah satunya itu yang stres," kata Liza.
Ia juga mengatakan stres yang terjadi pada warganya itu dikarenakan terlalu lama berada di pengunsian yakni sampai enam hari.
Apalagi, kondisi pengungsian yang ada serba terbatas membuat daya tahan tubuh para korban pun ikut menurun.
Terkait korban yang mengalami stres, Liza mengaku, pihaknya tidak bisa berbuat banyak.
Alasannya, Dinkes Kota Tangerang tidak punya tim khusus untuk meredakan gejala stres seperti layaknya psikolog.
"Karena di kami nggak ada tenaga psikologis. Kami pernah dampingi masyarakat yang mengalami masalah kejiwaan, tapi gak secara spesifik," kata dia.
Melihat kondisi ini tentu sangat mengkhawatirkan, terlebih gangguan kesehatan mental memang akan jauh lebih baik ditangani oleh seorang psikolog atau psikiater.
Baca Juga: Pare Buah Pahit Tapi Disukai Penderita Diabetes, Ini Alasan Ilmiahnya
Seperti dilansir dari WebMD, psikolog dan psikiater sama-sama merupakan spesialis kesehatan mental.
Dengan begitu keduanya sama-sama bisa berguna sebagai sarana untuk berkonsultasi soal gangguan mental, termasuk mencari tahu penyebab, gejala, dan cara mengobatinya.
Hal ini dikarenakan psikolog dan psikiater bisa memberikan diagnosis penyakit atau gangguan.
Baca Juga: Menkes Terawan Akui Terdapat WNA yang di Observasi di Pulau Natuna Pasca Evakuasi Dari Wuhan
Menurut C. Vaile Wright, PhD, direktur American Psychological Association, psikolog mendiagnosis masalah yang dialami pasien lewat kepribadian, tingkah polah, perilaku dan kebiasaan (seperti pola makan dan kebiasaan tidur), cara berbicara, dan lewat cerita yang dicurahkan.
Sementara itu psikiater mendiagnosis pasien lewat ilmu kedokteran fisik, termasuk tentang kerja otak dan saraf manusia.
Baca Juga: Ini Risiko yang Bikin Millen Cyrus Ogah Operasi Ganti Kelamin
Terlepas dari itu, semoga saja pengungsi banjir yang mengalami gangguan kesehatan mental seperti stres ini mendapatkan penanganan yang tepat.
Diketahui di kecamatan Periuk Kota Tangerang sendiri sudah dilanda banjir sejak Sabtu (1/2/2020) kemarin .
Baca Juga: RIP, Dokter 'Whistleblower' Kasus Virus Corona Pertama Kali Akhirnya Jadi Korban
Namun samapai hari ini, banjir di beberapa titik daerah tersebut belum juga surut.
Bahkan menurut pantauan Kompas.com di perumahan Periuk Damai, air masih setinggi 2-3 meter.(*)
#berantasstunting