Find Us On Social Media :

Ngegym Sampai Jam 9 Malam hingga Minta Dibuatkan Mi Instan, BCL Kecolongan Ashraf Sinclair Tak Bangun Lagi saat Ditinggal Cuci Muka

Sebelum meninggal Ashraf sempat ngegym hingga minta dibuatkan mi instan

GridHEALTH.id -  Kabar meninggalnya Ashraf Sinclair, suami Bunga Citra Lestari (BCL) memang sangat menyayat hati.

Bagaimana tidak, Asharaf Sinclair meninggal dunia usai BCL mengisi acara sebagai juri Indonesian Idol pada Senin (17/2/2020) malam.

Baca Juga: Kronologi Kematian Suami BCL, Beberapa Menit setelah Adzan Subuh Ashraf Sinclair Dipanggil sang Pencipta

Tak ada firasat yang menjadi pertanda bahwa Ashraf Sinclair akan meninggal dunia akibat serangan jantung pada Selasa (18/2/2020) pukul 04.51 WIB.

Meski demikian, rupanya ada cerita sebelum ayah Noah Sinclair ini mengembuskan napas terakhir.

Baca Juga: Satu Permintaan sang Suami semasa Hidup Direspon Tertawa Terpingkal-pingkal BCL, Kini hanya Derai Air Mata yang ada Setiap Mengenangnya

Menurut penuturan sahabat BCL, Maia Estianty menceritakan bahwa Ashraf memiliki keinginan terakhir.

"Menurut dari dalam, enggak ada masalah. Bahkan sempat ditinggal bersihkan muka make up, pulang dari (Indonesian) Idol kan," kata Maia, seperti dikutip TribunStyle.

"Terus pesen mi instan gitu, terus pas habis bersihin muka dibangunin enggak bangun. Jadi peristiwanya sangat cepat," lanjutnya.

Bahkan menurut manajer BCL, Doddy, sebelum meninggal Ashraf sempat bercanda tawa dengan cang istri.

Baca Juga: Fakta Pil KB yang Dituding Merugikan Kesehatan, Bahkan Sebabkan Kanker

“Ya biasalah, Bunga pulang dari Idol sempat ngobrol. (Dibecandaian) layaknya orang tidur, ke kamar mandi ganti baju bersih-bersih, pas balik (BCL) Ashraf-nya sudah enggak ada,” kata Doddy.

Sebelumnya, Ashraf juga dikenal sebagi pribadi yang rajin berolahraga.

Bahkan di hari terakhirnya, pria kelahiran London 40 tahun lalu itu sempat pergi ke gym hingga larut malam.

Pelatih olahraga intensitas tinggi atau high-intensity interval training (HIIT), Oka Tripambudi pun menjelaskan bahwa Ashraf Sinclair masih menjalani latihan seperti biasa.

Baca Juga: Infeksi Saluran Kemih alias ISK pada Bayi, Anak Bungsu Tya Ariestia Mengalaminya, Sunat dan Berat Badan Kuncinya

"Tadi malam, beliau datang ikut kelas jam setengah delapan. Seperti biasa happy, sapa semuanya, benar-benar menyenangkan seperti biasa," kata Oka, dikutip dari Kompas.com pada Selasa (18/2).

Sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan di BMJ menemukan bahwa melakukan terlalu banyak olahraga intensitas tinggi dalam waktu lama dapat benar-benar meningkatkan risiko kematian akibat serangan jantung atau stroke pada orang yang sudah menderita penyakit jantung.

Para peneliti menemukan bahwa mereka yang melakukan olahraga harian dengan intensitas berat memiliki risiko dua kali lipat meninggal karena serangan jantung atau stroke.

Studi lain juga menemukan bahwa pria muda yang melakukan latihan ketahanan selama lebih dari 5 jam seminggu dapat meningkatkan risiko terkena detak jantung yang tidak teratur di kemudian hari sebesar 19% dibandingkan dengan pria yang hanya melakukan kurang dari 1 jam seminggu.

Baca Juga: Ternyata Hanya 3 Manfaat yang Telah Terbukti dari Terapi Musik untuk Ibu Hamil

 

Perlu diketahui, Ashraf Sinclair rupanya rutin menekuni olahraga CrossFit atau HIIT sejak tahun 2012.

Meski demikian, sang pelatih menjabarkan bahwa olahraga yang digeluti Ashraf tersebut tergolong normal seperti biasa.

"Dia latihan sampai jam sembilan malam, latihannya normal seperti biasa, bisa dibilang untuk beliau itu bukan sesuatu yang berat," tutur pelatih Ashraf Sinclair.

Baca Juga: Viral Usai Gendong Penumpang TransJakarta Terkena Serangan Jantung, Bripka Sigit Dapat Perhargaan

Selamat jalan Ashraf Sinclair, semoga tenang dan damai di alam sana. (*)