GridHealth.id - Belum kapok usai ditangkap perihal kasus prostitusi online, siang ini (17/3/20) artis Vanessa Angel dan suaminya, Bibi Ardiansyah diamankan polisi dengan dugaan terlibat tindak pidana narkotika.
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Audie S Latuheru pun membenarkan terkait peristiwa tersebut.
“Ia betul. Sekarang masih kami periksa,” ucap Kombes Pol Audie S Latuheru saat dikonfirmasi, seperti dikutip dari Kompas.com, Selasa (17/3/2020).
Saat mengamankan Vanessa Angel bersama suaminya, polisi menemukan barang bukti berupa psikotropika.
"Diamankan dengan beberapa butir psikotropika," lanjut Audie.
Padahal belum genap dua bulan, Vanessa Angel mengumumkan kehamilannya pada 2 Februari 2020 di Instagram miliknya.
Penyalahgunaan obat terlarang terutama golongan narkotika pada ibu hamil untuk pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan.
Seperti diketahui, apa yang dikonsumsi oleh ibu hamil akan berpengaruh pada kondisi janin maupun saat bayi telah lahir.
Melansir theasianparent, dokter kandungan yaitu dr. Fakriantini Jaya Putri SpOG, mengatakan salah satu bahaya narkoba pada ibu hamil adalah berisiko menyebabkan kecatatan pada janin.
Pasalnya, zat aktif yang terdapat dalam narkoba yang dikonsumsi ibu hamil akan ikut terserap oleh janin. Sedangkan pada ibu hamil, zat tersebut akan disalurkan lewat ASI.
Tak hanya itu, dr. Fakriantini juga menegaskan bahwa ibu hamil yang mengonsumsi narkoba bisa menyebabkan kelahiran secara prematur dengan organ tubuh yang belum berkembang dengan sempurna.
Terdapat penelitian yang tercatat dalam Babycenter yang menunjukkan bahwa ibu hamil yang mengonsumsi narkoba akan meningkatkan iritabilitas pada bayi saat lahir.
Dampaknya bisa berpengaruh pada pertumbuhan dan perkembangan anak dalam jangka panjang.
Baca Juga: Kaleidoskop Kesehatan 2019: Dengkul Vanessa Angel Hitam, Bahan Alami Ini Bisa Jadi Solusi
Selain obat-obatan terlarang seperti psikotropika, National Health Service menyebutkan ada beberapa makanan yang harus dihindari semasa kehamilan, karena makanan tersebut bisa membuat ibu hamil merasa sakit maupun membahayakan bayi.
Berikut makanan yang sebaiknya dihindari ibu hamil:
Keju
Baca Juga: 3 Jenis Kontrasepsi Aman Setelah Melahirkan, Tak Mengganggu ASI
Wanita hamil disarankan menghindari beberapa keju lunak karena kandungannya kurang asam daripada keju keras dan mengandung lebih banyak kelembaban, sehingga keju jenis ini bisa jadi tempat ideal untuk bakteri berbahaya tinggal, seperti listeria.
Meskipun infeksi dengan listeria (listeriosis) jarang terjadi, penting untuk mengambil tindakan pencegahan khusus dalam kehamilan.
Jenis keju lunak yang tidak disarankan untuk ibu hamil:
- Keju lunak dengan kulit putih
- Keju biru lembut
Telur mentah atau setengah matang
Jika sedang hamil, ada baiknya untuk menghindari telur mentah atau setengah matang.
Pâté
Pâté merupakan sejenis daging yang populer di Eropa Utara dan Eropa Timur.
Ibu hamil disarankan untuk menghindari semua jenis pâté dalam kehamilan, termasuk pâtés sayur, karena dapat mengandung listeria.
Daging mentah
Makanan laut mentah dan daging sapi atau unggas langka atau kurang matang harus dihindari karena risiko kontaminasi dengan bakteri coliform, toksoplasmosis, dan salmonella.
Daging Deli
Daging Deli diketahui terkontaminasi listeria, yang dapat menyebabkan keguguran.
Listeria memiliki kemampuan untuk melintasi plasenta dan dapat menginfeksi bayi, yang dapat menyebabkan infeksi atau keracunan darah dan dapat mengancam jiwa.
(*)
#berantasstunting