Find Us On Social Media :

IDI Kembali Berduka, Dahlan Iskan; Indonesia Sudah Mengalahkan Tiongkok dari Segi Jumlah Dokter Meninggal Karena Covid-19

IDI kembali berduka. Dua anggota terbaiknya yang menjabat direktur di rumah sakit meninggal dunia.

GridHEALTH.id - Awal bulan April yang menyedihkan bagi Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

18 jam lalu, IDI kembali mengumumkan ada anggotanya yang meninggal dunia.

Meninggal, melansir Detik.com (01 April 2020; 01.03 WIB), karena Covid-19.

Hal ini berdasaran keterangan yang didapat dari Ketua Umum Pengurus Besar IDI, Daeng M Faqih (31 Maret 2020).

Baca Juga: Bukan Lagi Masker dan Hand Sanitizer, Bahan Ini Kini Laris Diborong untuk Tingkatkan Sel Darah

Menurut Humas IDI, Halik Malik, data terakhir ada 12 dokter yang meninggal dunia karena Covid-19.

Dokter lainnya, satu orang, meninggal karena kelelahan.

Dua dokter yang meniggal ini diumumkan ke publik oleh IDI melalui Twitter.

Baca Juga: Ibu Menyusui Terpapar Infeksi Covid-19, Bagaimana Solusinya?

Kedua dokter yang meninggal tersebut sama-sama menjabat Direktur di rumah sakit.

Beliau adalah dr. H. Efrizal Syamsudin, MM, Direktur RSUD Prabumulih. Almarhum adalah anggota IDI cabang Prabumulih.

Sedangkan dr Ratih Purwarini adalah seorang Direktur RS Duta Indah Jakarta Utara. Almarhumah adalah anggota IDI cabang Jakarta Timur.

Baca Juga: Kisah Heroik Polwan di Tengah Wabah Corona Melanda Tasikmalaya, Selamatkan Seorang Wanita dan Bayinya

Dari sekian banyak komentar yang bermunculan, menurut myLife dengan nama akun di Twitter @Life_is_myname; dokter Efrizal bukan meninggal karena berada di garda paling depan penanganan corona. 

Menurutnya almarhum memang baru pulang berpergian dari Jakarta dan Bangka.

Beberapa hari kemudian sakit. Sempat dirawat di RSUD Prabumulih lalu dibawa ke Siloam akhirnya baru ke rsmh. Hasil tesnya keluar setelah beliau meninggal.

Baca Juga: Rasa Kemanusiaan Seakan Hilang, Sejumlah Warga Larang Mobil Ambulans dengan Pasien Covid-19 Melintas hingga Tolak Pemakaman Jenazahnya

Baca Juga: Cerita ParaTenaga Medis Rawat Pasien Covid-19, Tahan Pipis 10 Jam Hingga Tak Berani Perah ASI Padahal Payudara Sudah Perih

Selain banyaknya komentar warganet setelah IDI mengumumkan adanya dua anggotanya yang meninggal dunia, ada satu statment dari Dahlan Iskan mengenai Covid-19.

Dari unggahan akun Umar Tjahja Gunawan di facebook, yang menggunggah digital poster mengatas namakan makassar.terkini.id dengan gambar Dahlan Iskan dan statmentnya, diketahui jumlah dokter yang meninggal di Indonesia sudah lebih banyak dari Tiongkok.

Baca Juga: Hampir Lolos Karena Isu LockDown dan Karantina Wilayah, Sule Tunjukan Calon Istrinya yang Pengusaha Usia 28 Tahun

"Anda sudah tahu Amerika mengalahkan Tiongkok dari segi jumlah kasus Covid-19. Anda sudah tahu Italia mengalahkan Tiongkok dari segi jumlah meninggal. Mungkin Anda belum tahu: Indonesia sudah mengalahkan Tiongkok dari segi jumlah dokter yang meninggal karena Covid-19." Dahlan Iskan.

Jadi sekarang, setelah dua dokter ini dinyatakan meninggal karena Covid-19, total dokter Indonesia yang meninggal karena wabah virus corona ada 12 dokter.(*)

Baca Juga: Hampir Lolos Karena Isu LockDown dan Karantina Wilayah, Sule Tunjukan Calon Istrinya yang Pengusaha Usia 28 Tahun

 #berantasstunting

#HadapiCorona