Find Us On Social Media :

Ivermectin Menurut Monash Biomedicine Discovery Institute Australia Bunuh Virus Corona Dalam Waktu 48 Jam

BDI Australia klaim temukan obat infeksi corona, ternyata Ivermectin.

Baca Juga: Di Thailand, Bayi Baru Lahir Dipasangi Pelindung Wajah untuk Cegah Covid-19

Ivermectin ini merupakan salah satu obat anti parasit yang sudah disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat.

Sebelumnya obat ini juga sudah terbukti efektif mengobati berbagai macam virus seperti, HIV, Dengue, Influenza, dan Zika. 

Namun menurut Wagstaff, obat ini masih harus dilakukan uji coba pada manusia untuk mengetahui dosis yang pas nantinya.

"Ivermectin sangat banyak digunakan dan dilihat sebagai obat yang aman. Kita perlu mencari tahu sekarang apakah dosis yang dapat digunakan pada manusia akan efektif. Itulah langkah berikutnya," kata Wagstaff.

Baca Juga: Puncak Pandemi Corona di Indonesia Menurut Pakar Epidemiologi; 'Yang Mengkhawatirkan Itu Bulan Ramadan'

Tapi jangan gegabah, Ivermectin adalah obat keras, yang tidak bisa sebarang digunakan.

Jadi penggunaannya harus benar-benar berdasarkan indikasi medis tertentu. Begitu juga dosisnya.

Kita yang bukan dokter tidak bisa mengobati diri sendiri dengan menggunakan obat Ivermectin.(*)

#berantsstunting

#Hadapicorona