Pemakaman massal itu dilaporkan adalah pemandangan di Vila Formosa Sao Paulo.
Ulises Frutuoso seorang kerabat lain dari jenazah di pemakaman itu mengaakan, pamannya meninggal sebelum hasil tes Covid-19 keluar.
Para pekerja di pemakaman itu mengatakan, mereka yakin Covid-19 telah merengut nyawa lebih banyak daripada statistik resmi pemerintah.
Penguburan ini telah diperluas hingga 50 %, sejak kasus pertama dilaporkan di Brazil pada Februari lalu.
Baca Juga: Daun Saga Untuk 6 Gejala Infeksi Virus Corona, Mulai dari Demam Hingga Mata Merah
Seorang penggali makam mengatakan, "Kami telah banyak mengubur orang, banyak yang tiba di sini sebelum mendapatkan hasil tes."
Sebuah laporan oelh surat kabar Brazil, Estadao mengklaim jumlah kematian yang dicatat akibat kegagalan pernapasan dan pneumonia meningkat 2.239 pada Maret 2020.
Baca Juga: Agar Tidak Gampang Sakit, Begini Cara Memilih Menu Berbuka dan Sahur