GridHEALTH.id - Ketika istri tak kunjung hamil, dan tak ada masalah dengan rutinitas berhubungan intim, dokter menyarankan agar pasangan tak malu memeriksakan dirinya ke dokter.
Untuk istri, dokter yang tepat tentulah dokter kebidanan dan kandungan. Sementara suami, dapat mendatangi androlog, yakni dokter spesialis yang mengurusi masalah sistem reproduksi pria.
Biasanya androlog akan memeriksa sperma lebih dulu, karena kesehatan sperma sangat penting dan ini menentukan kondisi kesuburan laki-laki ataukah sebaliknya (infertil).
Ternyata ukuran kesehatan sperma bukannya banyaknya sperma. Karena memiliki sperma yang cukup banyak saja ternyata bukan jaminan bagi seorang laki-laki bisa membuahi perempuan. Bahkan tak jarang sperma yang ada lemah, bahkan mandul.
Beberapa faktor penyebab sperma yang lemah adalah stres, emosi yang tidak terkontrol, makanan yang tidak sehat, kurangnya hormon estrogen, penyakit (diabetes, jantung), hingga lingkungan yang memungkinkan terpapar dengan zat-zat kimia yang membahayakan.
Bila penasaran dengan kualitas sperma , kita bisa mencoba mengamati apakah sperma tergolong lemah. Sperma yang kurang baik ini sebenarnya dikenali secara kasat mata. Prof Dr Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAAC, dikutip dari Kompas Health membeberkan tanda-tandanya:
Baca Juga: Agar Istri Cepat Hamil Sperma Suami Harus Oke, Ini Makanan Sehat Agar Sperma Subur
Baca Juga: Nekat Mudik Naik Travel ke Cilacap, Semua Penumpang Minibus Terimbas Positif Corona
1. Lihat konsentrasi semen/sperma
Ketika seorang pria menemukan bahwa air mani-nya relatif jernih, itu mungkin karena jumlah sperma tidak cukup.