Hasil tes thorax menunjukkan Fabyan terindikasi terpapar virus corona (Covid-19). Dia pun dirawat di ruang isolasi.
Pada hari ke-4 isolasi, Fabyan dinyatakan meninggal dunia pukul 04.40 WIB di RS PON, tepat hari pertama puasa Ramadan, Jumat (24/4/20).
Meski hasil tes swab belum keluar. Dokter meyakini kematian Fabyan akibat Covid-19, karena kerusakan organ yang terjadi sangat cepat dalam waktu singkat.
Berdasarkan informasi yang beredar, kisah ini merupakan kisah seorang putra dari Jurnalis, Farma Dinata.
Baca Juga: Kabur Saat Dirawat, Pasien Positif Covid-19 di NTB Ini Bantah Anjuran Medis Dengan Hadis Palsu
Farma membagikan kisah ini melalui akun media sosial pribadinya yang kemudian menjadi viral di Twitter setelah dibagikan ulang oleh akun @FloNadayang, pada Selasa (28/4/20) lalu.
Berikut kisah yang dibagikan oleh Farma Dinata, selengkapnya.