GridHEALTH.id - Sudah sebulan lebih Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta beralih fungsi menjadi Rumah Sakit Darurat Covid-19.
Lantas bagaimanakah perawatan pasien di RSD Covid-19 Wisma Atlet selama puasa di bulan Ramadan ini?
Menurut laporan dari Tribun Network, fasilitas yang didapatkan oleh para pasien disana sudah sangat baik.
Seperti persediaan makanan yang berlimpah dan koneksi internet cepat sudah bisa dinikmati oleh para pasien Covid-19.
Saat bulan puasa ini, pasien muslim di Wisma Atlet setiap pukul tiga dini hari sudah disediakan makan sahur di depan ruang perawatan.
Pasien yang berpuasa pun sudah bisa keluar dari ruangan untuk mengambil makanan dan minuman di waktu tersebut.
Sekira pukul 05.00 WIB, melalui grup WA pula petugas meminta daftar nama pasien yang tidak berpuasa.
Ini untuk memudahkan petugas menyediakan jumlah makanan untuk pasien yang sarapan.
Biasanya, para pasien mulai menanyakan sarapan pukul 07.00, sedangkan makanan baru siap pukul 08.00. Semua makan dikemas dalam dus warna putih.
Baca Juga: Selain Indonesia, Iran Dikabarkan Mengalami Penurunan Kasus Covid-19, Tapi Rapuh
Urusan makan memang tergantung selera. Ada pasien yang merasa tidak cocok dan selalu minta keluarganya kirim makanan via aplikasi pesan antar.
Tapi umumnya pasien cocok dan mengambil makanan.
Pasien memang tidak boleh dijenguk, tapi masih bisa menerima kiriman dari luar.
Baca Juga: Oleh Virus Corona Manusia Sudah Kelimpungan, Padahal ada 12 Jenis Virus Paling Mematikan di Bumi
Pasien tidak perlu khawatir tak dapat jatah, karena persediaan makanan selalu berlebih.
Petugas juga tidak membatasi pasien dalam mengambil jumlah makanan dan minuman.
Selain makanan, fasilitas yang paling diutamakan di Wisma Atlet adalah koneksi internet.
Dimana di tempat itu pasien bisa memanfaatkan wifi tanpa password.
Setiap pasien yang baru masuk langsung terhubung koneksi internet, berkecepatan luar biasa.
Baca Juga: Peringatan Otoritas Kesehatan Inggris, Ventilator China Bisa Bahayakan Pasien
Urusan membuang sampah, pasien tinggal menaruh di tempat sampah yang sudah disediakan di depan ruangan.
Namun untuk kebersihan ruangan, seperti ngepel dan menyapu diserahkan kepada masing-masing penghuni.
Pasien wanita, biasanya sejak pagi sudah membuka pintu ruangan, menyapu lantai, bahkan beberapa orang rela menyapu koridor meskipun hanya satu meter jauhnya.
Baca Juga: Temukan 20 Manfaat Puasa Secara Keseluruhan bagi Kesehatan Tubuh
Dari segi fasilitas di wisma, pasien jarang komplain atau mengeluh, meskipun dapur tak bisa digunakan karena tak disediakan alat dapur dan bahan bakarnya.
Diketahui seperti dikutip dari Kompas.com, jumlah pasien positif Covid-19 yang dirawat di RSD Covid-19 Wisma Atlet kembali bertambah.
Hingga Minggu (3/5/2020) pukul 08.00 WIB, jumlah pasien yang dirawat disana ada sekitar 831 orang.
Baca Juga: Kisah Heroik Dokter, Daki Gunung dan Lewati Sungai Demi Obati Pasien Demam Saat Pandemi Corona
Dengan jumlah total keseluruhan pasien rawat inap tersebut terbagi atas 498 orang pria dan 333 orang wanita.
Rinciannya, 739 orang positif Covid-19, 33 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), dan 59 orang lainnya masuk kategori orang dalam pemantauan (ODP).(*)
#berantasstunting #hadapicorona