GridHEALTH.id - Virus corona (Covid-19) nyatanya tak hanya berimbas pada faktor kesehatan dan ekonomi, namun mampu berdampak pula pada hubungan rumah tangga.
Di China, tingkat perceraian yang melonjak tajam usai pandemi corona mulai meredam.
Baca Juga: Belum Kelar Masalah Virus Corona, Kini Angka Perceraian di China Merangkak Naik Tak Terelakkan
Angka perceraian di China dilaporkan meningkat, dikarenakan pasangan menghabiskan waktu terlalu lama selama karantina virus corona.
Namun kini, kasus rumah tangga tersebut merembet hingga ke Negeri Singa Singapura.
Baca Juga: Belum Usai Masalah Covid-19, Amerika Kini Diancam Serangan Koloni Lebah Pembunuh
Kali ini, virus corona ternyata juga mampu membongkar perselingkuhan yang dilakukan sejumlah mahasiswa dan warga lainnya.
Berawal dari wacana yang diterima redaksi GridHEALTH.id, seorang mahasiswi asal Johor, Malaysia membawa masalah berbuntut panjang usai dinyatakan positif Covid-19.
Mahasiswi berusia 19 tahun tersebut kini harus menjalani karantina.
Bahkan sang keluarga yang ditetapkan sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) pun ikut dikarantina.
Sayangnya, tak hanya ia dan keluarganya saja, setelah pemerintah melakukan tracking atau penelusuran, sang kekasih pun wajib menjalani karantina juga.
Dari tracking inilah kisah perselingkuhan yang rumit nan nyeleneh akhirnya terkuak secara perlahan.
Rupanya, mahasiswi positif Covid-19 tersebut tak hanya berhubugan dengan seorang pria, melainkan 2 pria sekaligus.
Konon, ia memiliki kekeasih dengan status mahasiswa, dan karyawan.
Saat dilacak lebih lanjut, kekasih yang merupakan seorang mahasiswa itu ternyata juga memiliki hubungan dengan wanita lain.
Baca Juga: Akibat Terlalu Lama di Rumah Sakit Rujukan Covid-19, Bayi Baru Lahir Ini Terinfeksi Corona
Usut punya usut, wanita simpanan mahasiswa tersebut merupakan seorang istri.
Alhasil, sang wanita simpanan mahasiswa beserta suami dan keluarganya ikut menjalani karantina.
Namun kisah ini tak berhenti sampai di situ, pria lain yang menjalin hubungan dengan mahasiswi 19 tahun asal Johor ternyata juga memiliki hubungan intens dengan rekan kerja di kantornya.
Diketahui, rekan kerja sang pria tersebut merupakan tunangan seorang dosen, yang ternyata menjalin hubungan dekat dengan beberapa mahasiswinya termasuk mahasiswi asal Johor tadi.
Semua orang tersebut akhirnya ikut menjadi ODP dan diwajibkan melakukan karantina.
Melihat kisah perselingkuhan tersebut, banyak orang berasumsi, pantas saja jika virus corona tak berhenti menyebar begitu saja di muka bumi ini meski berbagai pencegahan dan pengobatan telah dilakukan.
Kalau sudah begini, siapa yang mau disalahkan? (*)
#hadapicorona #berantasstunting