Find Us On Social Media :

Saat Seorang Perawat Kesal Terhadap Kelakukan Masyarakat Indonesia, Merasa Punya Nyawa Serep

Curhatan seorang perawat jenuh melihat kelakuan masyarakat.

Baca Juga: 4 Alasan Boleh Meninggalkan Rumah di Masa Karantina Saat PSBB

Padahal, sang perawat mengaku rela meninggalkan keluarganya demi membantu merawat pasien Covid-19. 

"Jujur sebagai perawat aku sudah mulai jenuh bang. Dibelain tiap hari pakai apd begini, rela ngga pulang berbulanbulan demi menjaga keluarga.

Cuma bisa nelfon orang tua, tapi orang orang dengan bodo amatnya banyak yang menuhin jalanan. Hai, apa kita ngga bisa kerjasama untuk ini?" tulis @septianwulan03, Kamis (14/5/20).

Dengan melihat kondisi sekitar yang masih diramaikan masyarakat, membuat hati perawat tersebut teriris lantaran tak bisa pulang menjalankan ibadah puasa bersama keluarga.

Baca Juga: Curhat Pilu Perawat yang Bertugas Cabut Ventilator, 'Aku Bagaikan Malaikat Pencabut Nyawa'

"Tiap pulang dinas suka nangis dalam diam pas liat jalan depan RS udah penuh orang lalu lalang. Tapi ngga bisa apa apa.

Nangis juga ngga bisa pulang, pengen rasain buka dan sahur bareng sama keluarga." sambungnya.

Ya, mungkin banyak diantara masyarakat Indonesia sudah punya nyawa serep.(*)

 #berantasstunting #hadapicorona