Find Us On Social Media :

Donald Trump Semakin Bringas Kecam Tiongkok, Sentimen Anti China Menguat; Pembunuhan Massal di Seluruh Dunia

Donald Trump melontarkan kata-kata berbau rasis kepada seorang Reporter berdarah China.

Baca Juga: Perawat Pasien Covid-19 Satu ini Dihukum Karena Penampilannya Saat Bertugas, APD-nya Transparan dan Menggoda Iman

Melansir Reuters, Trump menangguhkan kontribusi AS untuk WHO bulan lalu, dengan menuduh WHO menyebarkan informasi yang menyesatkan tentang wabah virus corona di China, meskipun pejabat WHO membantah tuduhan itu.

China sendiri mengatakan sudah transparan dan terbuka terkait hal tersebut.

"Jika WHO tidak berkomitmen untuk perbaikan substantif besar dalam 30 hari ke depan, saya akan membuat pembekuan sementara menjadi pembekuan permanen dan mempertimbangkan kembali keanggotaan kami," kata Trump kepada pemimpinnya, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dalam sebuah surat yang diposting di Twitter.

Sebelumnya, Trump mengatakan WHO telah melakukan pekerjaan yang sangat menyedihkan dalam penanganan virus corona.

Baca Juga: Demi Baju Lebaran, Warga Rela Berdesakan di Zona Merah Covid-19 di Tanah Abang

Baca Juga: Riset LIPI : 78% Karyawan Tetap Produktif Selama Work From Home Berlangsung, Ini Tips Agar Tetap Produktif

Itu sebabnya dia akan segera membuat keputusan tentang pendanaan AS.

Dalam suratnya, Trump mengatakan satu-satunya jalan ke depan bagi badan itu adalah jika WHO dapat menunjukkan pihaknya bebas dari tekanan China.

Dia juga menambahkan bahwa pemerintahannya telah memulai diskusi reformasi dengan Tedros.

Pada hari Senin, WHO mengatakan peninjauan independen terhadap tanggapan virus global akan dimulai sesegera mungkin dalam hal asal mula pandemi.

Baca Juga: Ada Rencana Kelas Standar, BPJS Wacanakan Tak Ada Lagi Kelas 1 Hingga Kelas 3