2. Mencegah kerusakan gigi
Semakin banyak makanan yang masuk, semakin bervariasi pula kuman yang hinggap di rongga mulut.
Dengan puasa, kita tidak akan kemasukan makanan atau minuman selama hampir 12 jam.
Pada akhirnya, bakteri yang masuk bisa ditekan jumlahnya, sehingga kerusakan gigi dan infeksi rongga mulut juga bisa dicegah.
Jika kita mampu menjaga kebersihan rongga mulut dengan lebih teliti di bulan puasa ini, penyakit saluran cerna hingga penyakit jantung juga bisa dicegah.
Menjaga keseimbangan flora di dalam mulut
Puasa memberikan waktu bagi organ-organ tubuh untuk beristirahat sejenak. Hal ini turut memengaruhi keseimbangan flora normal di dalam rongga mulut, sehingga gigi berlubang serta gangguan pada gusi tak akan terjadi.
Selain itu, keseimbangan flora di dalam mulut juga membuat bakteri tidak serta-merta melepaskan gas VSCs (Volatile Sulphuric Compounds), yang merupakan penyebab bau mulut atau halitosis.
Baca Juga: Kasus Nol Selama Seminggu, Tegal Berencana Segera Buka PSBB