Kepastian Masuk Sekolah Kembali, di Awal Juni atau Juli 2020?

Ilustrasi Kegiatan belajar mengajar di sekolah.

Ilustrasi Kegiatan belajar mengajar di sekolah.

Baca Juga: Telah Terbit KTP Digital New Normal, Solusi Hidup Normal di Era Baru

"Perlu dipahami oleh publik secara umum dan para orangtua siswa pada khususnya bahwa kegiatan sekolah itu bukan hanya yang dilakukan dalam bentuk tatap muka di area bangunan sekolah. Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) juga masuk dalam kriteria kegiatan sekolah," ucap Nahdiana.

Selain Nahdiana, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan atau Mendikbud Nadiem Anwar Makarim juga mengonfirmasi kabar terkait awal tahun ajaran baru pada Juli 2020 mendatang tidaklah benar.

Baca Juga: Korea Selatan Alami Lonjakan Kasus Baru Covid-19, Tanda New Normal Tidak Efektif Dilakukan?

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim bantah sekolah dibuka bulan Juni.

Baca Juga: Sekolah Dibuka Kembali, Anak-anak di Prancis dan Finlandia Terinfeksi Covid-19

"Kami tidak pernah mengeluarkan pernyataan kepastian, karena memang keputusannya bukan di kami. Jadi mohon stakeholders atau media yang menyebut itu, itu tidak benar," kata Nadiem.

Sebab, dalam memutuskan pembukaan sekolah, selain dari pihak pendidikan, perlu diiringi dengan pertimbangan dari pihak lainnya, seperti faktor kesehatan.

Selain itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 juga akan ikut mempertimbangkan metode yang digunakan untuk pembukaan sekolah kembali.

Dengan adanya pertimbangan tersebut, maka diharapkan siswa bisa terus belajar sambil menjaga kesehatannya.

Baca Juga: Tak Punya Penghasilan Sejak PSBB, Seorang Ayah Rela Serahkan Kedua Anak Balitanya ke Petugas PSBB