Find Us On Social Media :

Tukang Santet Ki Gendeng Pamungkas tak Berdaya Oleh Diabetes, Padahal Keberadaannya Bisa Dideteksi Sejak Dini

Ki Gendeng Pamungkas meninggal dunia karena komplikasi diabetes.

Baca Juga: Jenazah PDP Covid-19 Jatuh ke Liang Lahat, Tenaga Medis Dicaci Maki Keluarga Pasien: 'Jangan Sok-sokan Bisa'

5. Mudah marah dan sering tersinggung

Tidak stabilnya gula darah memengaruhi suasana hati.

Akibatnya menjadi mudah tersinggung.

Ternyata gula darah terlalu tinggi dapat menyerupai tanda-tanda depresi.

Kita akan merasa lelah, tidak mau melakukan apa-apa, dan hanya ingin tidur seharian.

6. Pandangan kabur

Pada fase awal diabetes, lensa mata tak dapat fokus dengan sempurna karena glukosa menumpuk pada mata.

Baca Juga: Diawali Virus Corona dan Saling Tuding Penyebabnya, 2 Negara Besar Berebut Wilayah Kekuasaan, Siap Perang?

Akibatnya lensa mengalami perubahan bentuk dan mengganggu fungsi penglihatan untuk sementara waktu.

7. Kesemutan

Meningkatnya gula darah dapat mengakibatkan komplikasi yang tidak disadari.

Salah satunya adalah kerusakan otot, yang mengakibatkan kaki mati rasa.

Bisa jadi kita menderita diabetes jika kerap mengalami kesemutan dan kaki mati rasa.

Baca Juga: Jumlah Kasus Positif Covid-19 Kembali Melonjak, Jakarta Tetap Jadi Kota Terbanyak Kasus Corona Meski Sudah Terapkan PSBB Transisi