Find Us On Social Media :

Berkah Pandemi Covid-19, Kota Maksiat Seks dan Ganja Ini Kini Bertobat, Menjadi Kota Hantu karena Corona

Red Light District Amsterdam kini bak kota hantu

Baca Juga: Studi: Mengabaikan Aturan Physical Distancing Adalah Tanda Psikopat

Red Light District adalah gang kecil Stoofsteeg penuh dengan kios-kios berjendela.

Di balik jendela, ada pekerja seks berpakaian minim, memamerkan dirinya.

Biasanya tempat itu penuh wisatawan yang biasa memelototi para pekerja seks.

Sementara kafe ganja adalah istilah tempat-tempat di Amsterdam yang tawarkan ganja untuk wisatawan.

Biasanya, ganja ditawarkan dihisap bersama minuman keras.

Namun ketika pandemi virus Corona juga serang negara itu, semua tempat-tempat itu tutup.

Amsterdam kini bak kota hantu, wisatawan yang saban bulannya berjumlah 1 juta wisatawan ini tak ada lagi datang.

Baca Juga: Terpuruknya Ekonomi Karena Pandemi Covid-19, Bukan Berarti Susu Kental Manis Jadi Solusi Gizi Anak Indonesia