Find Us On Social Media :

Disinyalir Bakal Jadi Pandemi Selanjutnya, Virus G4 Sejenis Flu Babi Baru Sangat Menular pada Manusia

Muncul flu babi jenis baru, virus G4

Dilansir Kompas.com dari AFP, virus yang dinamai G4 ini secara genetik adalah turunan dari virus flu babi (strain H1N1) yang menyebabkan pandemi pada 2009.

Virus ini memiliki "semua syarat penting untuk bermutasi dan menginfeksi manusia," kata para penulis yang terdiri dari ilmuwan di sejumlah universitas China serta Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China.

Baca Juga: 54,15 Persen Pasien Sembuh dari Covid-19 di Dunia, Sementara Indonesia Hanya 41,48 Persen

Dari tahun 2011-2018, para peneliti dari China Agricultural University (CAU) mengambil 30.000 tes swab hidung dari babi-babi di rumah jagal 10 provinsi China, termasuk di rumah sakit hewan. Tes massal itu berhasil mengumpulkan 179 jenis flu babi.

Mayoritas adalah jenis baru yang sudah dominan berada di babi-babi sejak 2016. 

Para peneliti kemudian melakukan berbagai percobaan termasuk pada ferret, sejenis musang yang banyak digunakan dalam studi flu.

Ferret dipakai lantaran memiliki gejala flu yang mirip manusia, seperti demam, batuk, dan bersin.

Baca Juga: Terbongkar Pabrik Cairan Vape Mengandung Tembakau Gorila, Efeknya Bisa Buat Ditindih Primata Terbesar sampai Kesemutan

AFP mewartakan, virus G4 sangat menular, bereplikasi dalam sel manusia, dan menyebabkan gejala yang lebih serius pada ferret dibandingkan virus-virus lainnya.