Find Us On Social Media :

Corona Menyebar di Udara, Perlukah Penggunaan Face Shield Dilengkapi dengan Masker?

Face shield atau pelindung wajah akan menjadi bagian alat pelindung diri masyarakat menghadapi new normal life.

Berdasarkan hasil studi tahun 2014 yang diterbitkan Journal of Occupational Health and Environmental, ditemukan bahwa face shield mampu mengurangi paparan partikel aerosol ke saluran napas, tetapi tidak menggantikan alat pelingdung lainnya.

Penggunaan face shield mengurangi paparan aerosol segera setelah batuk sampai 96%, khususnya partikel besar.

Baca Juga: Catat Rekor 3 Juta Orang Terinfeksi, Ahli Klaim Warga Amerika Akan Pakai Masker Selama Beberapa Tahun

Meskipun partikel kecil yang melayang di udara sampai lama, tetap dapat terhirup.

Sementara itu, studi lainnya yang terbit dalam jurnal yang sama pada tahun 2016, disebutkan bahwa face shield tidaklah dianjurkan digunakan secara tunggal sebagai alat pelindung.

Baca Juga: Agar Tak Terinfeksi Covid-19, Ikuti Tips Aman Belanja di Pasar ala Dokter Reisa

Tetapi dapat digunakan secara bersamaan dengan alat pelindung diri (APD), seperti masker wajah, goggles, dan lain-lain.

Senada dengan hal itu, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengingatkan bahwa masyarakat perlu mewaspadai droplet berukuran kecil (microdroplet).