Find Us On Social Media :

Berikan MPASI Dini di Usia Anak Baru 4 Bulan, Shandy Aulia: Ini Keputusan Terbaik Versi Saya untuk Anak Saya'

Shandy Aulia berikan MPASI dini di usia sang anak baru menginjak 4 bulan

GridHEALTH.id -  Kebahagiaan Shandy Aulia dan David Herbowo kini telah lengkap dengan kehadiran sang buah hati Claire Herbowo.

Seperti diketahui, untuk memiliki seorang anak, Shandy Aulia dan suaminya harus menjalani penantian panjang selama kurang lebih 7,5 tahun lamanya.

Baca Juga: Berita Kesehatan MPASI: Bukan Jalan-jalan atau Digendong Agar Makanan Bayi Cepat Habis, Begini Seharusnya Posisi Menyuapi Bayi

Meski kini kehidupan Shandy telah sempurna, namun baru-baru ini artis cantik berusia 33 tahun itu membuat pengakuan yang mengejutkan.

Pasalnya, anak pertama Shandy Aulia, Claire Herbowo sudah mulai mengonsumsi makanan pendamping ASI (MPASI) di usianya yang baru 4 bulan.

Baca Juga: Surat Izin Keluar Masuk Jakarta Dihapus, Masyarakat Bisa Bikin SIKM Sendiri dengan CLM, Apa Itu?

Perkembangan anak Shandy Aulia ini sontak menimbulkan pro kontra dari beberapa ibu-ibu yang umumnya memberikan MPASI pada anaknya di usia 6 bulan.

Melalui akun Instagram-nya, Shandy Aulia memberikan alasan mengapa dirinya memberikan MPASI dini pada sang anak.

Baca Juga: Masalah Nyeri Sendi Lebih Rentan Dialami Wanita, Ini Penyebabnya

“Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya, saya sudah berkonsultasi terlebih dahulu dengan Dokter Anak (Dr. Eric Gultom Sp A.(K) dan dengan Dokter Gizi @dr.sam_oetoro) perihal MPASI pada claire saat ini, jadi bukan hanya keputusan SOK TAU saya,” tulis Shandy.

Menurut Shandy, ia sudah mendapatkan penjelasan yang lengkap terkait pemberian makanan pendamping ASI untuk putrinya.

“Pada akhirnya kitalah sebagai orangtua yang menentukan mana pilihan yang terbaik untuk anak kita,” tulisnya lagi.

Baca Juga: Dibanderol Mulai dari Setengah Juta Rupiah, Dokter Reisa Sarankan Pakai Lampu UVC untuk Bunuh Virus Corona di Udara, Ampuhkah?

“Setiap Ibu memiliki keyakinan INSTING dan pilihan dokter yang bisa dipercaya secara pribadi,” lanjutnya.

Bahkan, istri dari David Herbowo ini sudah menjalani konsultasi pada beberapa dokter.

“MPASI lebih dini adalah sebuah pilihan mutlak dari seorang ibu bila memang kondisi bayi siap untuk MPASI, tentunya dengan berkonsultasi dulu pada dokter ahlinya dan juga dengan pantauan dokter,” ungkapnya.

 

Sementara itu, berdasarkan data dari Tabloid Nakita, ada 7 risiko jika wabi diberikan MPASI dini atau usia anak kurang dari usia 6 bulan, diantaranya:

Baca Juga: CDC Terbitkan Panduan Terbaru saat Beraktivitas di Tempat Gym Agar Terlindung dari Infeksi Corona

1. Bayi lebih rentan terkena berbagai penyakit

2. Berbagai reaksi akibat sistem pencernaan bayi belum siap

3. Bayi berisiko menderita alergi makanan

4. Bayi berisiko mengalami obesitas atau kegemukan

5. Produksi ASI dapat berkurang

6. Persentasi keberhasilan KB atau pengaturan kehamilan mengalami penurunan

7. Bayi berisiko mengalami invaginasi usus atau intususepsi.

Baca Juga: Virus Corona Bisa Menyebar Melalui Udara, Dokter Reisa Berikan 5 Langkah Mencegah Virus Corona di Ruangan Ber-AC

Kendati demikian, Shandy menjelaskan, meski dirinya sudah memberikan makanan, ia tidak akan berhenti memberikan ASI eksklusif.

“Saya memilih untuk FULL ASI dan di sertai MPASI di usia Claire belum 6 bulan (TIDAK SUFOR) adalah keputusan dan bentuk cara saya merawat Claire dan yang terbaik menurut versi saya untuk anak saya,” tulisnya. (*)

#berantasstunting #hadapicorona