Find Us On Social Media :

Tak Pakai Masker Saat Belanja di Toko, Pria Ini Akhirnya Tewas Ditembak Polisi

Ilustrasi - seorang pria ditembak mati polisi usai kukuh tak ingin menggunakan masker.

GridHEALTH.id - Demi mencegah virus corona (Covid-19) semakin mewabah, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengimbau masyarakat untuk selalu mengenakan masker saat bepergian keluar rumah.

Diketahui menurut sfcdcp.org, masker berguna untuk mencegah penularan penyakit, mencegah iritasi, mencegah kambuhnya alergi akibat udara, juga melindungi diri dari paparan polusi udara.

Masker juga membantu membatasi penyebaran kuman, bakteri ataupun virus termasuk Covid-19.

Meski demikian, nyatanya masih banyak masyarakat yang tak patuh cenderung tak peduli akan pentingnya pemakaian masker ini.

Seperti yang terjadi di kawasan Michigan, Amerika Serikat ( AS), dimana seorang pria bernama Sean Ruis, harus tewas ditembak polisi lantaran masalah penggunaan masker.

Dilaporkan kejadian mengenaskan ini berawal ketika Ruis bercekcok dengan seorang polisi.

Baca Juga: CDC Terbitkan Panduan Terbaru saat Beraktivitas di Tempat Gym Agar Terlindung dari Infeksi Corona

Baca Juga: Waspada, Ilmuwan Peringatkan Covid-19 Bisa Mematikan Pada Penderita HIV, TB dan Malaria, Negara Miskin Terancam Kehilangan Generasi Penerus

Saat itu, Ruis dicurigai menikam seorang pria berusia 77 tahun yang menegurnya karena dirinya tidak mengenakan masker saat berbelanja di toko, Selasa (14/7/2020).

Setelah melakukan perbuatan jahat itu, Ruis lalu kabur dari toko tersebut.

Sekitar satu setengah jam kemudian, seorang deputi sheriff melaporkan bahwa Ruis terlihat di lingkungan perumahan terdekat.

Baca Juga: Masalah Nyeri Sendi Lebih Rentan Dialami Wanita, Ini Penyebabnya

Menurut Sheriff Eaton County, Tom Reich, Ruis keluar dari mobilnya sambil memegang obeng dan pisau.

Reich menambahkan seorang petugas kepolisian perempuan menembak Reis karena dia mencoba menyerang petugas tersebut.

Baca Juga: Surat Izin Keluar Masuk Jakarta Dihapus, Masyarakat Bisa Bikin SIKM Sendiri dengan CLM, Apa Itu?

Polisi merilis rekaman kamera keamanan yang menunjukkan petugas berteriak "Jatuhkan senjata! Jatuhkan senjata!" saat Ruis mulai mendekatinya.

Sheriff mengatakan petugas itu terpaksa menggunakan senjatanya karena nyawanya terancam.

"Dia harus menggunakan kekuatan yang dia miliki. Dia melakukannya dengan benar,” kata Reich sebagaimana dilansir dari Sky News, Rabu (15/7/2020).

Baca Juga: Mayoritas Daging Kurban Diolah Jadi Sate, Mengapa Orang Indonesia Gemar Makan Sate dan Bagaimana Kandungan Gizinya?

Setelah tertembak, Ruis dilarikan ke rumah sakit ( RS). Namun pihak RS melaporkan bahwa nyawa Ruis tidak tertolong lagi.

Korban penusukan yang dilakukan oleh Ruis juga dilarikan di rumah sakit. Beruntungnya kondisi korban tidak parah.

Baca Juga: Dibanderol Mulai dari Setengah Juta Rupiah, Dokter Reisa Sarankan Pakai Lampu UVC untuk Bunuh Virus Corona di Udara, Ampuhkah?

Gubernur Michigan, Gretchen Whitmer, sebelumnya memerintahkan warganya untuk mengenakan masker jika berbelanja ke toko.

Hal itu untuk menekan penyebaran virus corona yang semakin masif di Michigan.

Namun insiden tersebut bukanlah insiden pertama ihwal masker yang berbuntut tindak kekerasan.

Baca Juga: Waspada, Ilmuwan Peringatkan Covid-19 Bisa Mematikan Pada Penderita HIV, TB dan Malaria, Negara Miskin Terancam Kehilangan Generasi Penerus

Beberapa waktu lalu, seorang penjaga keamanan di sebuah toko di Flint ditembak dan dibunuh pada Mei karena menolak pelanggan yang tidak mengenakan masker.

Pekan ini, seorang karyawan toko di Michigan utara mengatakan seorang pelanggan mengancamnya dengan pisau ketika dia memintanya untuk mengenakan masker.(*)

Baca Juga: Virus Corona Bisa Menyebar Melalui Udara, Dokter Reisa Berikan 5 Langkah Mencegah Virus Corona di Ruangan Ber-AC

 #berantasstunting #hadapicorona