"Enggak jauh beda, sekitar 5 sampai 6%, apalagi karena ada peningkatan angka kematian pada dokter dan perawat. Saya belum dapat informasi baru kalau dari dokter gigi," kata dr Adib.
Menurut data dari Amnesty International pada Senin (13/7/2020), setidaknya 89 tenaga kesehatan yang meninggal dunia akibat Covid-19 ini, yaitu mencakup dokter, dokter gigi dan perawat.
Adapun rinciannya adalah 60 dokter, 23 perawat, dan 6 dokter gigi.
Sementara itu, jumlah infeksi pada tenaga kesehatan berdasarkan pengawasan oleh Amnesty International hingga 12 Juni 2020 adalah sebanyak 878 kasus.
Beberapa di antaranya adalah di 174 kasus di DKI Jakarta, 225 kasus di Jawa Timur, dan 110 di Jawa Tengah.
Adapun beberapa penyebab kematian tenaga medis di Indonesia akibat Covid-19, yaitu minimnya APD yang memungkinkan penularan virus corona lebih cepat, beban kerja dan kesehatan mental, hingga minimnya dfasilitas rumah sakit dan tes Covid-19. (*)
#hadapicorona