Find Us On Social Media :

Minuman Cup Kekinian Enak di Mulut, Diabetes Menghampirimu dengan Cepat

Minuman cup kekinian yang keren dan enak di mulut, menyukainya diabetes pun akan mendekapmu selamanya.

Baca Juga: Anak 9 Tahun Terinfeksi Covid-19 dan Penyakit Kawasaki Bersamaan

Tapi diabetes bisa dicegah melalui berbagai cara, seperti mengatur pola makan dan olahraga.

"Dulu kita melihat diabetes sebagai faktor turunan. Ternyata tidak. Diabetes juga dipengaruhi lingkungan, bagaimana pola makan, termasuk apakah makanan kita tinggi karbohidrat atau tidak."

Hal itu diungkapkan oleh Dokter spesialis gizi klinik di RSCM, Dr. dr. Fiastuti Witjaksono, MS, MSc, SpGK (K) dalam diskusi bertajuk "Gerakan Lawan Diabetes Bersama Dia" di Lotte Shopping Avenue, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2019).

Baca Juga: Penambahan Kasus Covid-19 dari Tempat Kerja, Achmad Yurianto: 'Teman Kerja Sudah Akrab, Masker Dianggap Tidak Perlu'

 

Baca Juga: Akhirnya PSBB DKI Jakarta Diperpanjang hingga 30 Juli, Penyebabnya; Kesadaran dan Kedisiplinan Masyarakat Ibu Kota Masih Rendah

Sayangnya, tambah Fiastuti, saat ini banyak jajanan yang justru minim zat gizi dan tinggi kalori.

Beberapa jajanan menurutnya hanya berisi tepung, gula, dan lemak.

Contohnya, minuman kekinian seperti bubble drink atau minuman kemasan.

Baca Juga: Usai Diperiksa Propam, Pembuat Surat Jalan Djoko Tjandra, Brigjen Prasetijo, Langsung Sakit Darah Tinggi

"Sekarang susah mencari minuman tidak manis. Harus minta less sugar atau no sugar. Apalagi minuman sachet, termasuk kopi sachet, soft drink, teh yang di kotak dan botol. Isinya gula, rasa hanya flavor," ucapnya.

Saat ini, banyak pula minuman kekinian yang mengganti gula putih menjadi jenis gula lainnya, misalnya gula aren, karena diklaim lebih sehat.

Padahal, menurut Fiastuti, semua gula sebetulnya sama-sama menyebabkan lonjakan kadar gula darah.

Baca Juga: Riwayat Penyakit Paru-paru yang Diderita Komedian Omas Hingga Renggut Nyawanya