Serupa dengan Hong kong, Melbourne, juga dianggap sedang dalam perjalanan untuk memberantas virus sebulan yang lalu, namun sejak itu telah mengembalikan penutupan penuh sebagai tanggapan terhadap peningkatan infeksi harian.
Pada hari Minggu, perdana menteri negara bagian, Daniel Andrews, mengatakan semua orang di kota terbesar kedua di Australia serta daerah yang berdekatan harus mengenakan masker atau penutup wajah mulai pukul 11.59 malam.
Ini adalah pertama kalinya masker dibuat wajib di negara ini, bahkan bagi warga yang tidak patuh dikenakan dendam A $ 200 (US $ 111) atau sekitar 1,6 juta rupiah.
"Kita akan mengenakan masker di Victoria dan berpotensi di bagian lain negara untuk waktu yang sangat lama," katanya.
Baca Juga: Corona Menyebar di Udara, Perlukah Penggunaan Face Shield Dilengkapi dengan Masker?
"Tidak ada vaksin untuk virus menular yang liar ini," katanya.
"Masker adalah "hal yang sederhana, tetapi ini tentang mengubah kebiasaan, ini tentang menjadi bagian sederhana dari rutinitas Anda" ujar dia.(*)
#berantasstunting #hadapicorona