Find Us On Social Media :

Kisah Pilu Tenaga Kesehatan RS Harapan Kita, Butuh 9 Orang untuk Tangani Operasi Seorang Pasien Covid-19

[Ilustrasi] tenaga medis tengah merawat pasien Covid-19

Kartika menyebut jika ruang rawat di rumah sakit tempat kerjanya tidak pernah tidak penuh pasien Covid-19.

"Full booked!!!" tuturnya.

Ia menceritakan pengalamannya melakukan operasi obstetri yang cukup sulit pada pasien Covid-19.

Baca Juga: Studi WHO, Setengah Penderita Diabetes Tipe 2 Tak Menyadari Dirinya Terkena, Padahal 4 Hal Ini Bisa Jadi Penanda

"Perlu diketahui, usaha yang diberikan untuk melakukan operasi 1 pasien Covid-19 sangatlah besar, mulai dari SDM atau Sumber Daya Manusia, yaitu tenaga perawat, dokter, dan cleaning service."

"Total tim bisa mencapai banyak sekali orang. Minimal 1 tim covid di ruang operasi untuk menangani 1 pasien adalah 9 orang tenaga medis, terdiri dari 1 dokter anestesi, 1 atau 2 dokter obgyn, 1 penata anestesi, 2 perawat/instrument, 1 dokter anak perinatologi, 1 perawat perinatologi, 1 CS dan 1 atau 2 perawat sebagai tim luar ruang operasi," jelasnya.

Baca Juga: Janji Hadi Pranoto Usai Bertemu Dokter Tirta, Bagikan Masker Hingga Herbal Gratis Buat Warga DKI

Tak hanya itu, menurut Kartika, belum lagi jika sang pasien memiliki riwayat penyakit lain yang membutuhkan waktu operasi lebih lama.

"Apalagi bila kasus yang ditangani punya tingkat kesulitan tinggi yang membuat waktu operasi bisa memakan waktu berjam jam, maka tim yang terlibat menjadi 2-3 x lipat lebih banyak karena harus bergantian untuk menjadi perawat instrument atau anestesi atau operator," ucapnya.