Menko Luhut juga minta Kementerian BUMN turut memastikan ketersediaan obat-obatan Covid19 ini.
Selain itu, agar tidak terjadi pemesanan ganda, diapun meminta agar Kementerian BUMN melakukan sinkronisasi kebijakan pemesanan obat antara pemerintah pusat dan daerah.
“Saya melihat Kemenkes sudah mengalokasikan anggaran untuk ini, namun pemerintah daerah melalui APBD juga menganggarkan. Oleh karena itu, perlu ada sinkronisasi anggaran antara pusat dan daerah dalam pengadaan obat ini,” tukasnya.
Sementara itu diketahui kasus positif Covid-19 masih terus bertambah.
Menilik data covid19.go.id hingga Selasa (6/10/2020) pukul 12.00 WIB, terdapat penambahan 4.056 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Baca Juga: 3 Kombinasi Bahan Alami Ini Ampuh Bantu Wajah Jadi Putih Bersih