2. Usia 11-13 minggu
Pada usia ini memerlukan kunjungan langsung ke dokter SpOG karena butuh tindakan skrining langsung untuk penapisan kelainan pada janin terutama untuk mengetahui down syndrome.
Di usia ini, kontrol langsung juga dilakukan untuk penentuan usia kehamilan dan penafsiran persalinan.
"Karena pada trimester pertama adalah saat akurasi yang paling tinggi untuk menentukan usia kehamilan," katanya.
Dalam pemeriksaan kedua ini, terkadang dokter memerlukan pemeriksaan laboratorium dasar seperti cek darah dan kencing, pemeriksaan HIV dan HbsAg untuk tindakan selanjutnya.
Baca Juga: UU Ciptaker Tak Hilangkan Cuti Hamil hingga Haid, Ini Penjelasannya
3. Usia kehamilan 20 minggu
Pada pertemuan ini akan dilakukan skrining anatomi janin.
Dalam pertemuan ini, dokter juga akan melakukan skrining prenatal, yaitu pemeriksaan darah dan gula serta pemeriksaan keracunan yang diketahui dari urine.