"Kalau kita lihat saat ini ada di Rumah Sakit Wisma Atlet, kita belum lihat ada suatu perubahan dampak dari tren libur panjang ini."
"Yang kita harapkan mudah-mudahan ini tidak terlalu memberikan dampak pada hunian di rumah sakit," ujarnya.
Akan tetapi, antisipasi pun akan terus dilakukan.
"Tren yang mungkin bisa terjadi kan dan sudah diantisipasi saya kira bagaimana ini akan membuat suatu kemungkinan kasus itu akan meningkat."
"Dari beberapa pengalaman libur panjang, mulai dulu ada itulah kemudian 17 Agustusan, kata-katanya itu berapa libur panjang itu diikuti dengan angka peningkatannya," ucap Tugas.