Find Us On Social Media :

#BijakGGL, Faktanya Madu Belum Terbukti Lebih Baik Ketimbang Gula Pasir

Ilustrasi - Madu

GridHEALTH.id - Tak bisa dipungkiri, madu dipercaya sejak dahulu sebagai pemanis alami yang memiliki khasiat kesehatan bagi tubuh.

Bahkan tak sedikit yang menilai bahwa madu jauh lebih baik ketimbang gula pasir.

Namun, benarkah demikian? Masalah ini pun sempat dibahas oleh dokter spesialis gizi klinik dr. Juwalita Surapsari, Sp.GK, M.Gizi, saat menjadi narasumber di acara webinar Ayah S.I.A.P bertajuk 'Ayah Sehat, Ayah Bijak GGL' persembahan GridHEALTH.id, Sabtu (14/11/2020).

Menurutnya jika ditiliki dari sisi kesehatan madu memang mengandung nutrisi yang baik bagi tubuh.

"Dilihat dari sisi kesehatan, madu memang memiliki nutrisi yang penting seperti asam amino, vitamin dan mineral, serta polifenol," jelas dr Juwalita.

Baca Juga: 5 Penyebab Darah Haid Mengucur Deras, Mulai Masalah Hormon Hingga Disfungsi Ovarium

Baca Juga: Relawan Covid-19 Mundur Akibat Kerumunan, Ketua Satgas: 'Kalau Ada Masalah, Sebaiknya Tidak Emosional'

Namun ia menjelaskan bahwa ketika seseorang mengonsumsi madu terlalu banyak untuk bisa mendapatkan manfaatnya, maka pada saat itulah ia sudah kelebihan gula.

"Karena apa? Madu akan memberikan efek kesehatan yang baik jika dikonsumsi 50-80 gram per hari," kata dr Juwalita.

Baca Juga: Sempat Berkurang Drastis, Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet Naik Lebih dari 100 Persen Akibat Dampak Libur Panjang

Sementara perlu diketahui bahwa konsumsi gula maksimal yang direkomendasikan per harinya adalah sebanyak 4 sendok makan atau 50 gram.

"Artinya jika kita ingin mendapatkan manfaat baik dari madu, kita mengonsumsinya dalam jumlah yang melebihi rekomendasi asupan gizi jumlah gula kita per hari," terangnya lagi.

Baca Juga: Sama dengan Indonesia Tidak Berlakukan Lockdown, Kini Jepang Alami Gelombang 2 Covid-19, lebih dari 2.000 Kasus Infeksi Baru Terjadi

Lebih lanjut, dr Juwalita menjelaskan bahwa ada penelitian yang melihat ketika orang diberi konsumsi gula pasir dan juga madu apakah efeknya sama atau tidak dari sisi gangguan metabolik?

"Ternyata sama, ketika orang makan gula pasir atau makan madu dalam jumlah yang terlalu tinggi maka akan membuat trigliserida darah (salah satu jenis lemak yang ditemukan dalam darah) juga meningkat," terangnya.

Baca Juga: 5 Gejala Covid-19 yang Harus Segera Dapatkan Pertolongan Medis Darurat

Jadi bijaklah dalam mengonsumsi madu karena saya tahu madu sekarang itu ada macam-macam jenis.

Apalagi jika ditinjau dari sisi ilmiah belum banyak temuan yang menunjukan madu lebih baik daripada gula pasir. Sehingga akan bijak jika kita membatasi keduanya.(*)

Baca Juga: Waduh, Hasil Studi Baru Tentang Virus Corona Menyimpulkan, Kucing Menjadi Pembawa SARS-CoV-2

 #berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL