Find Us On Social Media :

Peneliti Tunjukan Gejala Awal Baru Covid-19 Pada Lansia, 'Gangguan Delirium'

Peneliti temukan gejala baru Covid-19, yakni delirium.

"Kita perlu waspada, terutama dalam situasi epidemiologi seperti ini, karena seseorang yang menunjukkan tanda-tanda kebingungan mungkin merupakan indikasi infeksi (virus corona)," ujar peneliti UOC Javier Correa.

Menurutnya Delirium adalah keadaan kebingungan di mana orang tersebut merasa tidak berhubungan dengan kenyataan, seolah-olah mereka sedang bermimpi

UOC melakukan studi tentang efek virus corona terhadap sistem saraf pusat, yaitu otak.

Baca Juga: Ada Barcode dalam Vaksin Covid-19, Benarkah Dapat Menempel pada Tubuh Manusia?

Penelitian ini menemukan, virus corona juga memengaruhi sistem saraf pusat dan menghasilkan perubahan neurokognitif, seperti sakit kepala dan delirium.

Hipotesis utama yang menjelaskan bagaimana virus corona memengaruhi otak menunjuk pada tiga kemungkinan penyebab, yakni hipoksia atau defisiensi oksigen saraf, radang jaringan otak akibat badai sitokin, dan fakta bahwa virus memiliki kemampuan untuk melintasi darah-penghalang otak untuk langsung menyerang otak.

Baca Juga: Pria Ini Jadi 'Buronan' Setelah Spermanya Berhasil Menghasilkan 23 Anak Dalam Setahun