Find Us On Social Media :

Bahaya Konten Poronografi yang Menjadi Racun, Kemampuan Seksual Pria Bisa Lumpuh

Bahaya film porno bisa buat kemampuan seksual pria menghilang.

GridHEALTH.id - Jika terbiasa menonton konten pornografi, adabaiknya mulai sekarang kita hindari khususnya bagi para pria.

Pasalnya sebuah penelitian menemukan bahwa pornografi atau film porno dapat menjadi racun yang melumpuhkan kemampuan seksual pria.

Penelitian tersebut diketahui dilakukan oleh para peneliti dari Universitas Nebraska Amerika Serikat.

Dimana Alyssa Bischmann bersama timnya melakukan survei pada 330 mahasiswa pria heteroseksual.

Ia menemukan, rata-rata pria mulai mengenal pornografi pada usia 13 tahun.

Lebih lanjut, dari sekian banyak mahasiswa yang disurvei, usia paling muda mengenal film porno adalah 5 tahun sementara yang tertua 26 tahun.

Baca Juga: 2 Penyebab Bau Mulut Penyandang Diabetes, Bisa Menimbulkan Bahaya

Baca Juga: Depok Bakal Jadi Kota Pertama yang Menerima Vaksin Covid-19 Sinovac?

Bischmann dan timnya menemukan bahwa mereka yang mengenal dan akhirnya maniak pornografi pada usia terlalu dini akan tumbuh menjadi pria yang "sexist".

Seksisme membuat pria memandang rendah perempuan. Akibatnya, hubungan dengan lawan jenis pun tak berjalan baik.

Pada saat yang sama, pria yang mengenal pornografi terlalu dini cenderung mengalami kegelisahan ketika berhadapan dengan perempuan dalam dunia nyata.

Baca Juga: Cara Mudah Mendisinfektan Pakaian yang Sudah Digunakan di Luar rumah

"Pengalaman seksual tidak seperti yang direncanakan atau tidak seperti yang terlihat dalam pornografi," ungkap Christina Richardson yang juga terlibat riset seperti dikutip BBC, Jumat (4/8/2017).

Sementara itu, mereka yang "terlambat" mengenal pornografi tetapi kemudian maniak biasanya akan menjadi lebih percaya diri dalam menghadapi perempuan di dunia nyata.

Baca Juga: Wiku; Tingkat Kepatuhan Masyarakat Pakai Masker Turun 25,89 Persen, Angka Kematian Covid-19 di Indonesia Capai Rekor

Tapi Richardson mengatakan, mereka "kemungkinan besar akan menikmati gaya hidup sebagai playboy."

Riset yang dipresentasikan di pertemuan American Psychological Association minggu ini belum memerhatikan faktor kelas ekonomi, frekuensi menikmati pornografi, dan faktor demografi lain.

Meski demikian, riset ini bisa memberi gambaran tentang dampak pornografi yang ternyata lebih banyak buruknya.

Baca Juga: Satgas Beberkan Mekanisme Distribusi Vaksin, Prioritaskan Daerah Penerima Vaksin Covid-19

Terapis seks Peter Saddington mengatakan, "Pornografi bisa dan memang punya dampak pada perilaku pria dalam seks."

Selain bisa menyebabkan pria menjadi "sexist", pornografi bisa membuat individu kurang punya keahlian dalam seks yang sebenarnya.

Richardson mengatakan, "Pornografi bukan sesuatu yang sehat."

Ia menegaskan, bahwa dunia saat ini butuh role model yang lebih sehat tentang maskulinitas.(*)

Baca Juga: Satgas Beberkan Mekanisme Distribusi Vaksin, Prioritaskan Daerah Penerima Vaksin Covid-19

 #berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Bagaimana Pornografi Jadi Racun yang Melumpuhkan Kemampuan Seks Pria?