GridHEALTH.id - Dijamin tidak ada satupun manusia di bumi ini yang ingin mencoba sakit asam urat apalagi hingga mengalaminya terus menerus.
Penderita asam urat akan tersiksa dengan munculnya rasa nyeri di bagian persendian. Sebagian besar, nyeri itu terdapat pada bagian jempol kaki.
Baca Juga: Konsultasi KB Lewat Telemedicine, Semua Jenis Alat Kontrasepsi Bisa Dilayani
Nyeri sendi ini disebabkan oleh tusukan kristal-kristal tajam yang terbentuk akibat penumpukan zat asam urat.
Selain jempol kaki, nyeri sendi akibat asam urat juga biasa timbul di pangkal jari-jari kaki, pergelangan kaki, dan kadang-kadang juga menyerang sendi lutut, tangan, siku, atau bahu.
Pada penderita asam urat, terlihat sendi kemerahan dan bengkak disertai nyeri, sendi menghangat, bahkan di saat menyerang ada yang sampai kesulitan menggerakkan anggota tubuhnya atau sulit berjalan.
Penyebab peningkatan kadar asam urat darah (hiperurisemia) meliputi genetika, obesitas, obat-obatan tertentu seperti diuretik (pil air), dan penurunan fungsi ginjal kronis (penyakit ginjal).
Jika tidak diobati, asam urat dapat menyebabkan kerusakan sendi yang ireversibel, masalah ginjal, dan tophi, juga kelainan bentuk fisik.
Baca Juga: Janin Tidak Terlihat saat Pemriksaan USG, Benarkah Timbulkan Masalah Kehamilan Serius?