Find Us On Social Media :

Cara Efektif dan Mudah Lindungi Paru Paru dari Infeksi Covid-19

Ilustrasi - kerusakan paru paru akibat infeksi Covid-19.

GridHEALTH.id - Paru-paru manusia adalah sasaran virus corona.

Jika paru paru sudah terinfeksi Covid-19, maka akan terjadi pneumonia.

Baca Juga: Carbo Addict, Penyebab Angka Penyandang Diabetes Terus Naik

Gejala pneumonia akibat infeksi Covid-19 batuk hingga sesak napas.

Nah, mereka yang mengalami hal ini harus berada di ruang ICU rumah sakit.

Kenapa hal itu bisa terjadi? Karena Covid-19 bisa membuat paru-paru yang diibaratkan spon terisi lilin lalu membeku.

Baca Juga: Hampir 80 Persen Siswa Minta Sekolah Tatap Muka Dimulai Januari 2021, Epidemiolog Minta Dibuka pada Februari Saja, Mengapa?

Karenanya paru paru seseorang yang mengalaminya tidak bisa melakukan fungsinya dengan baik, tempat pertukaran oksigen.

"Itulah yang dilakukan virus corona terhadap paru. Paru diisi oleh cairan yang membeku. Tidak ada lagi rongga atau pori tempat terjadinya pertukaran oksigen," jelas Prof David Muljono selaku Deputy Director Eijkman Institute of Molecular Biology, melansir Kompas.com (23/4/2020).

Baca Juga: Prediksi Bill Gates di Penghujung 2020 Mengenai Akhir Pandemi Covid-19

Lebih menyedihkan lagi, beberapa penelitian menunjukkan pasien yang pernah terinfeksi Covid-19 mengalami kerusakan paru permanen.

David mengatakan hal ini bisa saja terjadi, tergantung kemampuan regenerasi paru masing-masing pasien.

Baca Juga: Catat! 14 Penyakit Komorbid Ini Belum Layak Menerima Vaksin Covid-19 Sinovac

"Beberapa studi dan otopsi memang menunjukkan Covid-19 menghasilkan kerusakan paru permanen. Tapi kesembuhan pasien sangat bergantung pada tingkat keparahannya. Ada kemungkinan jaringan paru tidak bisa sepenuhnya mencapai seperti sebelum sakit," jelas David.

Oleh karenanya untuk menghindari risiko seperti itu, tidak ada kata lain untuk kita menjaga diri supaya tidak terpapar Covid-19.

Adapun upaya supaya paru paru kita aman dari infeksi Covid-19, dokter spesialis paru, Hermawan Setiyanto, dalam tayangan di kanal YouTube KompasTV (21/5/2020) mengatakan;

Baca Juga: Di Penghujung 2020 Indonesia Tidak Sendiri Menghadapi Lonjakan Kasus Covid-19

Pertama, jangan sampai kita terpapar Covid-19.

Kedua, mencukupi kebutuhan nutrisi tubuh, terutama protein.

"Secara umum adalah menjaga daya tubuh kita dengan asupan makanan yang cukup, cukup kalori, cukup protein cukup karbohidrat. Apa lagi protein untuk pembentukan anti bodi," jelas  Hermawan.

Ketiga, "Kemudian cukup Istirahat tentunya. Kemudian rajinlah berolahraga, untuk menjaga kebugaran. Tentu sirkulasi dan ventilasi di rumah kita harus terjaga dengan baik," tambahnya.

Baca Juga: Varian Baru Virus Corona dari Inggris Kabarnya Masuk Surabaya, Benarkah?

Keempat, menjauhi asap rokok.

Pasalnya, asap rokok bisa merusak salah satu bagian tubuh yang bertugas untuk membersihkan bakteri atau virus yang masuk ke dalam tubuh.

Baca Juga: 4 Cara Jitu dan Cepat Mencegah dan Mengatasi Lidah Terasa Pahit

"Asap rokok bisa membuat kebersihan mukosiliar terganggu, jadi epitel silia fungsinya ada yang seperti sapu, menyapu materi misalkan virus atau bakteri yang masuk ke badan kita," ungkapnya.

"Jadi ketika terkena asap rokok, epitel slia nya akan gundul. Jadi fungsi sapunya juga akan berkurang," jelas Hermawan lebih lanjut.(*)

#berantasstunting

#HadapiCorona

#BijakGGL