Find Us On Social Media :

28 Daerah di Indonesia Hari ini Diramal Mengalami Cuaca Ekstrim, Ini Bedanya dengan Ramalan Mbak You

Bedanya ramalan BMKG dan Mbak You

GridHEALTH.id - Cuaca Ektrim atau cuaca buruk erat kaitannya dengan kesehatan.

Jika ada informasi mengenai cuaca buruk, kita yang berada di tempat tersebut harus waspada.

Sebab seiring dengan terjadinya cuaca buruk, risiko kesehatan pun besar.

Baca Juga: Dokter-dokter di Wuhan Jujur Akui Diperintahkan China Berbohong Soal Awal Terjadinya Covid-19

Nah, hari ini ada 28 daerah yang diramal akan diterpa cuaca ekstrim oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Peringatan dininya sudah dirilis BMKG pada peringatan dini cuaca di Indonesia untuk besok, Rabu (20 Januari 2021).

Jadi menurut BMKG hari ini, Kamis (21 Januari 2021), sejumlah kabupaten/kota di 28 provinsi berpotensi mengalami cuaca ekstrem, yakni hujan lebat, yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.

Hal yang sama diramalkan juga oleh paranormal kondang Mbal You, yang kini sedang menjadi sorotan publik.

Hasil penerawangan Mbak You telah disampaikan saat jumpa pers di kawasan Veteran, Bintaro, Jakarta Selatan, Sabtu (21/11/2020) lalu.

Baca Juga: Ridwan Kamil Bicara Soal 25 Relawan Uji Klinis Vaksin yang Positif Covid-19: 'Mungkin Tidak Disuntik Vaksin, Tapi Plasebo'

Soal alam Indonesia, Mbak You meramal;

1. Berbagai bencana alam akan terjadi

Bencana alam yang tidak terduga akan terjadi, mulai dari erupsi, banjir hingga gempa bumi.

"Di awal 2021, bencana alam akan meraja. Jadi ada gunung yang erupsi, akhirnya meletus. Ada di beberapa tempat dan banyak yang tidak bisa keluar karena begitu tebalnya debu tersebut," jelas Mbak You.

Mbak You mengungkapkan bahwa gunung yang sudah tidak aktif pun akan mengeluarkan erupsi di tahun 2021.

Baca Juga: Kepala Kantor Staf Keprisidenan Moeldoko; Dalam Konteks Covid-19, Jika Menteri Positif Cukup Segilintir Saja yang Tahu

Ia pun membahas terkait perpindahan air laut ke darat.

"Ada perpindahan air laut ke darat yang akan berskala, mulai dari tahap satu, tahap dua dan tahap tiga. Untuk masyarakat yang di pesisir mungkin saat ini harus berjaga-jaga. Bukan maksud saya untuk menakuti, tetapi memang akan ada hal yang tidak menyamankan," lanjutnya.

Menurut Mbak You, rumah-rumah mewah yang sudah diupayakan aman pada akhirnya akan merasakan banjir.

2. Ada fenomena alam seperti langit terbelah

Salah satu fenomena alam yang akan menghebohkan, yakni langit seperti terbelah.

"Fenomena alam nanti akan ada seperti langit terbelah, tetapi warnanya sangat aneh dan menakutkan. Fenomena ini akan ada di beberapa titik dengan model yang sama, sehingga menjadi perbincangan," ucap Mbak You.

Baca Juga: Ketika Seorang Dokter di Solo Takut Jarum Suntik Namun Harus Divaksin Covid-19, Ini yang Terjadi Menurutnya

Menurut Mbak You beberapa macam fenomena alam yang terjadi di tahun 2021 sudah pernah terjadi beberapa tahun lalu.

Ramalan versi BMKG lain lagi.

BMKG jauh lebih spesifik. Melansir bmkg.go.id, hari ini akan terjadi cuaca ekstrem di 28 daerah di Indoensia;

ACEH

Bener Meriah, Aceh Tengah, Gayo Lues, Aceh Selatan, Aceh Tenggara, Aceh Barat Daya, Aceh Barat, Nagan Raya.

BALI

Baca Juga: Bak Angin Segar di Tengah Pandemi, Pasien Sembuh Covid-19 Pecah Rekor, Tembus 9 Ribu Orang

Buleleng, Badung, Denpasar.

BANTEN

Kabupaten Tangerang bagian utara, Kota Tangerang.

DI YOGYAKARTA

Sleman, Kulon Progo bagian utara, Kota Yogyakarta, Bantul bagian utara, Gunung Kidul.

DKI JAKARTA

Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur.

GORONTALO

Tilamuta, Pinogu.

Baca Juga: 7 Penyebab Terlambat Haid Pada Wanita, dari Kehamilan Hingga Stres

JAMBI

Bungo, Merangin, Sarolangun.

JAWA BARAT

Bogor, Sukabumi, Cianjur, Bandung Barat, Subang, Purwakarta, Sumedang, Majalengka, Kuningan, Cirebon, Indramayu, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Bekasi, Karawang.

JAWA TENGAH

Pegunungan bagian tengah, sebagian eks Karesidenan Surakarta, pesisir bagian selatan.

JAWA TIMUR

Tuban, Magetan, Tulungagung, Pasuruan, Probolinggo, Situbondo, Surabaya, Sidoarjo, Nganjuk, Madiun, Magetan, Tulungagung, Kediri, Malang, Batu, Lumajang, Jember, Bondowoso, Bangkalan, Pamekasan, Sumenep, Pulau Bawean.

Baca Juga: Heboh Suara Wanita Minta Tolong di TKP Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air, Pakar Telematika Roy Suryo: 'Ini Video Aslinya'

KALIMANTAN BARAT

Melawi.

KALIMANTAN SELATAN

Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Tanah Laut, Tapin.

KALIMANTAN TENGAH

Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Lamandau, Sukamara, Barito Utara, Barito Selatan, Barito Utara, Murung Raya, Palangka Raya, Katingan, Gunung Mas.

KALIMANTAN TIMUR

Muara Wahau, Laham, Sendawar, Damai, Long Iram, Melak, Muara Pahu, Long Bagun, Kongbeng.

Baca juga: Peringatan BMKG: 27 Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem pada 19-25 Januari 2021

KALIMANTAN UTARA

Tulin Onsoi, Lumbis Ogong.

LAMPUNG

Baca Juga: Waspadai Komplikasi dan Kematian Akibat IBD, Penyakit Autoimun di Saluran Cerna, Ini Gejalanya

Way Kanan, Lampung Utara, Tulang Bawang Barat, Mesuji, Lampung Tegah, Metro, Lampung Timur, Lampung Selatan.

MALUKU

Seram bagian timur.

MALUKU UTARA

Kepulauan Taliabu.

NUSA TENGGARA BARAT

Kota Mataram, Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Tengah, Sumbawa Barat, Sumbawa, Bima, Dompu, Kota Bima.

NUSA TENGGARA TIMUR

Manggarai Barat.

PAPUA

Enarotali, Kamu, Deiyai.

RIAU

Kampar, Rokan Hulu.

Baca Juga: Penyandang Diabetes Ternyata Boleh Makan Enak Asalkan Menjaga Porsi

SULAWESI SELATAN

Malili, Bulukumba, Sinjai.

SULAWESI TENGAH

Tolitoli, Poso, Touna, Banggai, Morowali Utara.

SULAWESI TENGGARA

Konawe Utara, Konawe Selatan, Kolaka Timur.

SULAWESI UTARA

Manado, Bitung, Minahasa Utara,Kepulauan Sitaro, Kepulauan Sangihe, Kepulauan Talaud.

SUMATERA SELATAN

Baca Juga: Gawat! Zona Hijau Covid-19 di Indonesia Hanya Tersisa 14: Ada di Papua, Nias, dan Maluku Saja

OKU Selatan, Pagaralam, Empat Lawang, Musi Rawas, Musi Rawas Utara, OKU Timur, Musi Banyuasin, PALI, Muara Enim, Prabumulih.

SUMATERA UTARA

Wilayah pegunungan dan pantai bagian barat.

Apa Bedanya Ramalan BMKG dan Mbak You?

Ramalan cuaca dan alam dari BMKG pastinya dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

Karena BMKG mengeluarkan informasi tersebut bukan berdasarkan penerawangan, tapi keilmuan dan dibantu dengan peralatan deteksi yang canggih.

Selain itu BMKG mengeluarkan pernyataan itu karena sesuai dengan tugas dan fungsi BMKG, sebagai Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND), dipimpin oleh seorang Kepala Badan.

Sedangkan ramalan paranormal, seperti halnya Mbak You, berasal dari terawangan.

Terawangan adalah sebuah istilah di dunia paranormal.

Ilmu terawangan adalah salah satu ilmu gaib di Indonesia yang dipercaya dapat membuat pemiliknya memiliki mata batin yang tajam.

Kemampuan penglihatan yang bisa dimiliki meliputi kemampuan melihat jarak jauh, melihat tembus pandang, melihat yang tak kasat mata, melihat masa depan dan mengerti isyarat-isyarat halus.

Baca Juga: Tak Efektif Turunkan Kasus Covid-19, Pemerintah Bakal Perpanjang PPKM Jawa-Bali hingga Februari 2021

Menurut Dukun Milenial yang dimuat di Kumparan.com (1 April 2020), ilmu terawangan bertujuan untuk menerawang dari satu dimensi ke dimensi lainnya.

Ilmu terawangan biasanya dimanfaatkan untuk meraba kejadian yang akan datang.

Selain itu juga untuk melihat dan berkomunikasi dengan bangsa jin.

Jika diibaratkan dengan teknologi saat ini, ilmu terawangan dapat diumpakan seperti telekonferensi.Ilmu terawangan sendiri, dapat dibedakan menjadi dua;

Terawangan dengan mata tertutup

Terawangan dengan mata tertutup dilakukan dengan mata batin atau mata hati. Karena, semua yang dilihat mata batin itu biasa disebut dengan ilmu kebatinan. Caranya yaitu dengan memfokuskan penglihatan batin pada pangkal alis. Jadi, terawangan dengan mata tertutup hanya dapat dilakukan oleh seseorang yang memiliki kemampuan mata batin.

Terawangan dengan mata terbuka

Baca Juga: Terapi Sel dan Gen, Inovasi Bagi Pasien Dengan Penyakit Sulit Sembuh

Ilmu terawangan dengan mata terbuka atau mata fisik. Karena semua hal yang nampak akan terlihat dengan mata terbuka kita.

Dalam penerapannya, ilmu ini dilakukan dengan memfokuskan pandangan ke depan sambil membaca doa-doa tertentu.

Sehingga akan terlihat nyata seperti di alam kita sendiri. Komunikasi dilakukan selayaknya kita berkomunikasi sesama manusia.Itu semua adalah sebuah kegitan atau aktivitas paranormal.

Paranormal sendiri, menurut KBBI adalah tidak bisa dijelaskan secara ilmiah.

Baca Juga: Bio Farma Percepat Produksi Vaksin Covid-19 untuk Pasar Indonesia

Pastinya informasi dari Mbak You tidak bisa dipertanggung jawabkan secara ilmiah, yang masuk nalar manusia.(*)

#berantasstunting

#HadapiCorona

#BijakGGL