Find Us On Social Media :

Covid-19 Mulai Mengancam, Dokter: 'Jangan Bicara Saat Di Transportasi Umum'

Jangan berbicara di transportasi umum untuk cegah Covid-19.

GridHEALTH.id - Selain menjaga jarak dan memakai masker, tidak berbicara saat berada di tranportasi umum juga ternyata harus dilakukan di masa pandemi virus corona (Covid-19).

 

Hal itu diungkap Akademi Dokter Perancis yang baru saja mengeluarkan sebuah pedoman terbaru pada Jumat (22/1/2021).

Menurut pedoman tersebut tidak berbicara saat di tranportasi umum mampu memperlambat penularan virus corona.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Nyaris Sejuta, Satgas: 'Mungkin Butuh 5 Tahun, Kita Melihat Akhir Pandemi dan Mulai Hidup Normal'

Dimana banyak ditemukan orang-orang masih sering melepas masker untuk berbicara ketika menelepon di tempat umum.

Dilansir dari kantor berita Associated Press (AP), saran itu memang terdengar sangat ekstrem.

Namun pakar lain di Perancis bahkan menyarankan yang lebih ekstrem lagi yaitu untuk menerapkan lockdown nasional ketiga.

Pasalnya, rumah sakit di Perancis kini menampung lebih banyak pasien Covid-19 daripada di bulan Oktober 2020 ketika Presiden Emmanuel Macron memberlakukan lockdown kedua.

Baca Juga: MUI: Lebih Dari 260 Ulama Wafat Karena Covid-19, Vaksinasi Harus Segera Dilakukan

Sehingga tidak berbicara saat ditransportasi umum jadi pilihan yang masih ringan dan seharusnya dapat dipatuhi oleh masyarakat.

Pasien virus corona menempati lebih dari setengah unit perawatan intensif negara itu.

Infeksi virus corona di Perancis secara bertahap telah meningkat bulan ini dengan lebih dari 20.000 kasus infeksi per harinya.

Baca Juga: Memilihi Kontrasepsi yang Tepat di Saat Pandemi Virus Corona

Perancis kini memiliki aturan jam malam terpanjang di Eropa yakni dari jam 6 sore sampai 6 pagi. Restoran dan tempat wisata juga sudah ditutup sejak Oktober tahun lalu.

Pemerintah Perancis sejauh ini telah berusaha menghindari lockdown nasional ketiga.

Baca Juga: Sindir Pemerintah Soal Dokter Meninggal Pasca Vaksinasi, dr Tifauzia: 'Pasti Bukan Karena Vaksin, Apalagi Vaksin Cina yang Jelas-jelas Sangat Aman'

Pandemi juga telah membuat banyak perusahaan memutus hubungan kerja para pegawainya sehingga banyak protes yang diprediksi akan terjadi.

Perancis telah mencatat sebanyak 72.647 angka kematian akibat virus corona dan angka infeksi sebanyak 3,011,257 orang menurut Worldometers.(*)

Baca Juga: Sistem Kekebalan Pasien Covid-19 yang Pulih Bisa Melawan Varian Virus Corona

 #berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cegah Penularan Covid-19, Dokter di Perancis: Jangan Bicara di Transportasi Umum"