Find Us On Social Media :

Kelelahan Sebagai Gejala Covid-19, Ini Bedanya Dengan Kelelahan Biasa

Beda kelelahan karena Covid-19 dan kelelahan biasa.

GridHEALTH.id - Kelelahan bisa jadi gejala yang dialami seseorang ketika terinfeksi virus corona (Covid-19).

Dikutip dari Center for Disease Control and Prevention (CDC) orang yang positif Covid-19 bisa mengalami kelelahan, karena sistem imun mereka bekerja merespon infeksi yang tengah menyerang.

Baca Juga: WHO Umumkan 7 Gejala Baru Covid-19 yang Tidak Umum, Ini Daftarnya

Kondisi ini pada akhirnya dapat memicu terjadinya kelelahan yang dirasakan tubuh.

Melihat risiko tersebut, lantas, bagaimana membedakan kelelahan sebagai gejala Covid-19 dengan kelelahan biasa?

Pertanyaan ini pun di tanggapi oleh Peneliti senior di Pusat Keamanan Kesehatan Johns Hopkins, Dr Amesh Adalja seperti dilansir dari Health.

Menurutnya kelelahan memang terbukti sebagai gejala umum Covid-19.

Akan tetapi, kelelahan juga umum terjadi pada kebanyakan penyakit yang disebabkan virus.

Pasalnya, lelah merupakan pertanda bahwa imun merespons adanya infeksi, sehingga tubuh menjadi lelah.

"Ini ada hubungannya dengan zat yang disebut sitokin yang diproduksi oleh sistem kekebalan saat diserang virus," kata dia, dikutip dari Health, (12/11/2020).

Baca Juga: Mutasi Virus Corona Munculkan 4 Gejala Baru Covid-19 yang Aneh, Tanpa Ada Demam

Secara umum, kata Dr Adalja, kelelahan akibat Covid-19 biasanya disertai oleh gejela lain juga, seperti nyeri otot dan sakit tenggorokan.

Untuk mencoba mencari tahu apa yang sedang terjadi, Dr Adalja merekomendasikan agar melihat kelelahan sebagai bagian dari gambaran yang lebih besar.

"Kita harus memikirkan mengapa lelah? Apakah karena lari maraton atau belajar untuk ujian?" Jelas dia.

Baca Juga: Memiliki Penyakit Bawaan, Saat Muncul Gejala Infeksi Covid-19 Ashanty Menangis Sambil Memandang Arsy

Selain itu, menghubungi dokter merupakan pilihan tepat untuk melakukan tes Covid-19 atau pemeriksaan fisik.

Sayangnya, tak banyak yang bisa dilakukan untuk mengatasi kelelahan akibat virus corona, karena merupakan bagian dari adanya virus dalam tubuh.

Untuk itu, seseorang harus benar-benar menunggu rasa letih itu akan hilang dengan sendirinya.

Namun, berhenti berolahraga berat dan terlalu memaksakan diri mungkin akan menjadi cara terbaik untuk menghilangkan letih itu.

Baca Juga: Ada Dahak Pada Bayi, Lakukan 4 Cara Ampuh Ini Untuk Mengeluarkannya

Kelelahan karena infeksi corona bisa bertahan lama

Dalam sebuah studi yang dirilis pada September 2020, disebutkan bahwa kelelahan akibat virus corona bisa bertahan lama. Tercatat, ada 52 % dari 128 pasien Covid-19 yang diuji mengalami kelelahan terus-menerus selama beberapa minggu setelah didiagnosis.

Jika kita sedang berjuang dengan kelelahan yang tidak kunjung berhenti, sebaiknya membicarakannya dengan dokter.

Mereka seharusnya dapat membantu memandu kita pada langkah selanjutnya.(*)

Baca Juga: Nenek 116 Tahun Positif Covid-19 dan Sembuh, Dirinya Tidak Menyadari karena Tidak Ada Gejala, Khas Terjadi pada Lansia

 #berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL