GridHEALTH.id - Akses bagi warga lansia (lanjut usia) untuk mendapatkan vaksin virus corona (Covid-19) kini dipermudah dengan rencana vaksinasi drive thru.
Hal itu diungkap Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito seperti dikutip dari Setkab, Jumat (5/3/2021).
Menurutnya pemerintah lewat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah menyiapkan surat edaran perihal vaksinasi lansia secara drive thru tersebut.
“Dengan demikian para lansia tidak harus mengantri dan bepergian jauh sampai ke fasilitas kesehatan di ibu kota provinsi untuk memperoleh vaksin,” jelasnya.
Diketahui saat ini baru DKI Jakarta yang telah melaksanakan layanan vaksinasi drive thru gratis bagi lansia.
Baca Juga: Syarat Ketat Vaksininasi Covid-19 bagi Lansia, Waspadai Terjadi Disfungsi Imunitas
Dimana itu merupakan kerja sama antara Kemenkes, Halodoc, dan Gojek.
Pelaksanaan vaksinasi drive thru yang berlokasi di lapangan parkir hall C, Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat.
Nah, bagi para warga lansia di DKI Jakarta yang ingin ikut vaksinasi gratis secara drive thru, berikut cara untuk medapatkannya:
Layanan ini sudah dibuka mulai sejak Rabu (03/03/2021) lalu dan akan terus berlangsung hingga akhir 2021 mendatang.
Vaksinasi beroperasi setiap hari dengan jam pelayanan dari pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB.
Dirangkum dari laman Setkab, berikut cara dan langkah vaksin lansia drive thru di Jakarta:
- Para lansia ber-KTP DKI Jakarta cukup mendaftarkan diri melalui layanan aplikasi kesehatan Halodoc.
Baca Juga: Minum Teh Secara Rutin Menyehatkan Golongan Lanjut Usia, Studi
- Ada 4 pos yang harus dilewati saat vaksin lansia drive thru di JIExpo Kemayoran yakni pos verifikasi, cek kesehatan, vaksinasi, dan yang terakhir observasi.
- Setelah divaksin sasaran diminta menunggu selama 30 menit. Sasaran bisa menunggu di dalam mobil maupun di tenda yang telah disediakan.
- Selama observasi, kaca mobil harus diturunkan guna memudahkan petugas melakukan pemantauan dan jika ada keluhan, sasaran diminta untuk membunyikan klakson sebagai tanda bagi para petugas.
- Namun, jika selama waktu observasi tidak ada keluhan maka mereka diizinkan pulang. Sertifikat bukti vaksinasi akan dikirimkan tautan melalui pesan singkat.
Baca Juga: Baru Dari Satgas Covid-19, Lansia Dengan Kondisi Ini Tidak Bisa Disuntik Vaksin
Di lokasi observasi, penyelenggara dibantu Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyiagakan 2 mini ICU, Ambulance berkelling, serta motor Unit Reaksi Cepat (URC) keliling guna mengantisipasi apabila ada keluhan dari para peserta vaksinasi.
Pelayanan vaksinasi ini sendiri melibatkan sejumlah tim tenaga kesehatan dan vaksinator yang berasal Dinas Kesehatan DKI Jakarta dan RS Hermina Kemayoran.
Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia Belum Optimal, Akankah Pemerintah Sediakan Layanan 'Door to Door'?
Selain itu untuk mengatur kelancaran kegiatan penyelenggara juga mengerahkan tim yang siap membantu mengarahkan para sasaran mulai dari proses registrasi hingga mereka menerima sertifikat bukti telah divaksin.(*)
Baca Juga: Sudah Boleh Diberikan, Inilah 5 Syarat Lansia Boleh Disuntik Vaksin Covid-19
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL