Find Us On Social Media :

5 Faktor Penyebab Rambut Rontok yang Sebabkan Kebotakan

Penyebab potensial kerontokan rambut bisa saja meliputi faktor genetik, ketidakseimbangan hormon, dan kondisi medis yang mendasari.

Beberapa orang lebih suka membiarkan rambut rontoknya tidak diobati dan tidak disembunyikan.

Orang lain mungkin menutupinya dengan gaya rambut, riasan, topi atau syal. Dan yang lain memilih salah satu perawatan yang tersedia untuk mencegah rambut rontok lebih lanjut atau memulihkan pertumbuhan.

Baca Juga: Mengapa Rambut Tetap Perlu Diminyaki Meski Sudah Tebal dan Berminyak? Ini Alasannya

Sebelum melakukan perawatan rambut rontok, bicarakan dengan dokter tentang penyebab rambut rontok dan pilihan perawatannya.

Orang biasanya kehilangan 50 hingga 100 rambut sehari. Ini biasanya tidak terlihat karena rambut baru tumbuh pada waktu yang bersamaan.

Rambut rontok terjadi ketika rambut baru tidak menggantikan rambut yang telah rontok. Rambut rontok biasanya terkait dengan satu atau beberapa faktor seperti berikut ini:

1. Sejarah keluarga (keturunan)

Penyebab kerontokan rambut yang paling umum adalah kondisi keturunan yang terjadi seiring dengan penuaan.

Kondisi ini disebut androgenic alopecia, kebotakan pola laki-laki dan kebotakan pola perempuan.

Biasanya terjadi secara bertahap dan dalam pola yang dapat diprediksi (garis rambut yang surut dan bintik-bintik botak pada pria dan rambut menipis di sepanjang mahkota kulit kepala pada wanita).

2. Perubahan hormonal dan kondisi medis