Find Us On Social Media :

RSPI Sulianti Saroso Sudah Merawat Pasien Covid-19 Dari India, Waspada dan Tingkatkan Disiplin Prokes

RSPI dikabarkan telah merawat warga India yang positif Covid-19.

GridHEALTH.id - Rumah Sakit Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara dipastikan sudah merawat dua pasien Covid-19 yang baru saja datang dari India.

Diketahui pasien Covid-19 tersebut merupakan dua dari total 135 orang WNI dari India yang menjalani karantina di Hotel Holiday Inn, Gajah Mada, Tamansari, Jakarta Barat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mentakan dua orang tersebut dinyatakan positif Covid-19 setelah hasil swab test PCR keluar pada Minggu (25/4/2021) kemarin.

Yusri pun merinci dua nama WNI tersebut, yakni Dikky Faisal (45) dan Soni Mahtani (21).

"Mereka sekarang dirujuk ke Rumah Sakit Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara per hari ini," kata Yusri.

Kemudian, satu orang WNI lain dipindahkan ke Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran.

Itu dilakukan sebab yang bersangkutan tak punya cukup biaya menjalani karantina di hotel.

Baca Juga: Media India Tuding Keras Amerika Serikat Timbun Vaksin Covid-19, Ada 349.691 Kasus Baru Dalam 24 Jam Terakhir di India

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan pemerintah telah mengantisipasi adanya warga negara asing (WNA) asal India yang datang ke Indonesia.

Ia memastikan bahwa tidak ada kegiatan eksodus WNA asal India ke tanah air.

"Yang perlu saya tekankan disini tidak ada eksodus warga negara India ke Indonesia khususnya ke Jakarta," kata Irjen Fadil.

Menurutnya 160 orang yang berangkat dari Bandara Internasional Chennai India menuju ke Jakarta seluruhnya telah teridentifikasi.

Baca Juga: Mutasi Virus Corona India Ditemukan di Indonesia, Akibat Ritual Keagamaan Juga?

"Adapun 160 orang yang berangkat dari Chennai menuju Jakarta semuanya sudah teridentifikasi dan semuanya sudah diisolasi," jelasnya.

WNA India yang dinyatakan negatif akan tetap menjalankan isolasi mandiri selama 14 hari di Hotel Holiday Inn, Tamansari.

Sedangkan yang positif akan diisolasi di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Tim sudah bekerja. Jika ada pelanggaran hukum, tim penegakan hukum seperti yang dijelaskan akan melakukan langkah-langkah penegakan hukum agar keselamatan masyarakat menjadi utama dan tetap dilaksanakan dengan baik di masyarakat," pungkasnya.

Baca Juga: Video Warga India Bergelimpangan di Jalan Dalam Video yang Viral Itu Karena Kebocoran Gas, Bukan Covid-19

Disisi lain Menkes Budi Gunadi mengatakan sebanyak 12 dari 127 warga India yang tiba di Indonesia pada Rabu malam (21/4/2021) positif Covid-19.

Sebagai tindak lanjut ia menuturkan, sample 12 orang tersebut akan dilakukan genom sequencing untuk mendeteksi varian virus Corona yang mungkin dibawa oleh belasan WNA India yang positif tersebut.

Lebih lanjut, untuk mewaspadai dan mengantisipasi penularan virus corona, warga di tanah air diimbau untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: 12 Dari 127 Warga India yang Datang ke Indonesia Positif Covid-19, Diakui Menkes Budi Gunadi

Diketahui protokol kesehatan ini sangat bermanfaat karena penularan virus corona sangat sulit untuk diprediksi, siapa saja bisa terkena penyakit tersebut.

Disebutkan laman who.int (9/7/2020) berjudul "Coronavirus disease (COVID-19): How is it transmitted?", bahwa Covid-19 ditularkan melalui kontak langsung dengan tetesan pernapasan dari orang yang terinfeksi, baik yang dihasilkan melalui batuk maupun bersin.

Seseorang juga dapat terinfeksi dari dan menyentuh permukaan yang terkontaminasi virus dan kemudian menyentuh wajah mereka misalnya mata, hidung, mulut.

Karenanya menjalankan protokol kesehatan seperti 3M (Memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, serta menjaga jarak) tidak boleh terabaikan meski sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.(*)

Baca Juga: Kasus Terinfeksi Melonjak, India Embargo Vaksin Covid-19, Apa Dampaknya Bagi Indonesia?

 #berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL