GridHEALTH.id - Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha belakangan kembali menuai perhatian publik.
Pasalnya pemimpin "Negeri Gajah Putih" itu dilaporkan kedapatan tak pakai masker.
Akibat tindakannya itu Prayut pun akhirnya terkena denda sebesar 6.000 baht, atau sekitar Rp 2,7 juta.
Baca Juga: Tim Dokter Kaget, Cacing Pita Sepanjang 17 Meter Tiba-tiba Keluar Dari Pantat Pria Ini
Diberitakan Channel News Asia, sama seperti negara lainnya, Thailand memang menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).
Dimana salah satu aturannya adalah kewajiban menutup mulut dan hidung memakai masker selama berada di tempat yang penuh sesak.
Jika aturan itu dilanggar, maka mereka bakal mendapat denda hingga 20.000 baht, atau sekitar Rp 9,2 juta.
Namun seperti diberitakan World of Buzz Rabu (28/4/2021), Prayut diketahui tengah memimpin rapat membahas vaksin Covid-19, dan fotonya dirilis di Facebook.
Sayangnya dalam foto tersebut Prayut tampak tidak memakai masker.
PM Thailand itu menuai perhatian publik, setelah dirinya satu-satunya sosok di ruang rapat yang tidak mengenakan masker, dan membuat masyarakat protes.
Baca Juga: Waspada Vaksin Covid-19 Palsu, Dokter Militer Thailand Perdaya Tentara PBB, di China Ada Sindikatnya
Gambar itu pun akhirnya sudah dihapus dari Facebook.
Namun, Prayut meminta kepada gubernur Bangkok untuk menyelidiki dirinya.
Hasilnya, sang PM Thailand melanggar aturan dan didenda sebesar 6.000 baht, atau sekitar Rp 2,7 juta keesokan harinya.
Namun terlepas dari itu, diketahui memakai masker ini memang penting dilakukan saat pandemi untuk mencegah diri kita tertular atau menularkan Covid-19.
Mengutip dari hopkinsmedicine.org (28 Juli 2020), saat ini banyak orang yang terinfeksi Covid-19 tidak menunjukkan gejala tetapi masih dapat menyebarkan virus melalui tetesan yang keluar dari mulut saat berbicara, bersin, dan batuk.
Para ilmuwan menjelaskan bahwa masker wajah berguna untuk meminimalisir paparan virus ke diri kita atau dari kita ke oranglain.
Lantas, bagaimanakah memakai masker yang baik dan benar supaya efektivitas masker tetap terjaga?
Menurut imbauan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang dikutip oleh GridHEALTH.id dilaman who.int (3/3/2021), berikut cara terbaik dan benar menggunakan masker:
Baca Juga: Ikuti Jejak Thailand, Indonesia Mulai Jajaki Sambiloto Sebagai Suplemen Herbal Penangkal Covid-19
- Bersihkan tangan sebelum memakai masker, serta sebelum dan sesudah melepasnya, dan setelah menyentuhnya kapan saja.
- Pastikan masker menutupi hidung, mulut, dan dagu.
- Saat melepas masker, simpan di dalam kantong plastik bersih. Dan, cuci masker setiap hari jika itu adalah masker kain, atau buang masker medis di tempat sampah dengan benar.
- Jangan gunakan masker dengan katup.
Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan agar efektivitas masker terjaga dengan baik.(*)
Baca Juga: WHO Ramal Bakal Ada Pandemi Lain, Virus Nipah Disebut Jadi Ancaman Baru Pandemi Selanjutnya di Asia
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL