Find Us On Social Media :

Penyakit Infeksi Pada Bayi Baru Lahir, ASI Bisa Membantu Mengatasi

Bayi baru lahir

GridHEALTH.id - Sebagian besar infeksi pada bayi baru lahir disebabkan oleh bakteri, sementara beberapa lainnya disebabkan oleh virus.

Gejala penyakit infeksi pada baru lahir antara lain suhu di atas 38,0 derajat C, kurang makan, mudah menangis, kantuk berlebihan, napas cepat dan perubahan perilaku.

Penyakit infeksi pada bayi baru lahir biasanya dapat diobati dengan antibiotik, atau harus mendapat perawatan khusus.

Untuk diketahui, bayi baru lahir memiliki sistem imunitas tubuh yang lemah.

Inilah salah satu alasan mengapa menyusui sangat penting, memberikan bayi yang baru lahir antibodi untuk membantu melawan infeksi.

Bayi yang diberi ASI memiliki lebih sedikit risiko infeksi dibandingkan bayi yang diberi susu botol.

Baca Juga: 4 Hal Yang Perlu Disiapkan Untuk Sambut Menstruasi Pertama Pada Anak

Biasanya jika dokter menemukan indikasi medis bayi yang baru lahir mengalami infeksi, akan segera memulai pengobatan antibiotik.

Penyebab infeksi

Sebagian besar infeksi pada bayi baru lahir disebabkan oleh bakteri, dan beberapa oleh virus.

Ketahuilah jalan lahir mengandung bakteri, terutama jika mereka mengalami infeksi aktif.

Baca Juga: 10 Pertanyaan Diabetes Pada Anak yang Sering Ditanyakan Orangtua

Saat dilahirkan, bayi bisa menelan atau menghirup cairan di jalan lahir, dan bakteri atau virus bisa masuk ke paru-paru dan darahnya.

Bayi bisa menjadi sakit saat dilahirkan atau dalam beberapa hari pertama setelah lahir.

Baca Juga: Diabetes Tipe 2 Bisa Terjadi Pada Anak Hingga Remaja, Kenali Gejalanya

Saat bakteri atau virus berkembang biak, bayi yang baru lahir bisa sakit dengan sangat cepat.

Ada sejumlah bakteri dan virus yang dapat ditularkan dari ibu ke bayi yang baru lahir.

Tapi ketahuilah bayi yang baru lahir bisa terkena infeksi setelah lahir dari seseorang yang sedang pilek atau flu.

Baca Juga: Jangan Aplikasikan Tabir Surya Pada Bayi, Ini Alasan Kesehatannya

Gejala infeksi

Pada awalnya mungkin sulit untuk menentukan apakah bayi yang baru lahir mengalami infeksi.

Karena bayi baru lahir yang sehat juga dapat mengalami beberapa gejala ini meskipun tidak ada infeksi.

Pada bayi baru lahir yang mengalami infeksi, gejala tersebut akan terus berlanjut dan perlu memeriksakan diri ke dokter.

Ketika infeksinya semakin parah, bayi yang baru lahir dapat mengalami gejala tambahan:

Baca Juga: Kenali Gejala Demam Berdarah Bayi Dan Balita Supaya Dapat Penanganan Tepat

Baca Juga: Tidak Semua Pendarahan pada Kehamilan adalah Keguguran, Belajar dari Kasus Aurel Hermansyah

Diagnosis infeksi

Sejumlah tes dapat digunakan untuk mendiagnosis infeksi.

Namun, hasil tes biasanya membutuhkan dua hingga tiga hari, baru diketahui hasilnya.

Jadi selama menunggu dokter akan meresepkan antibiotik.(*)