Find Us On Social Media :

Oleh-oleh Khas Dieng Sembuhkan Penyakit Infeksi pada Kaki Diabetes

Oleh-oleh khas Dieng ini bisa jadi obat alami kaki diabetes

GridHEALTH.id - Diabetes adalah salah satu penyakit silent killer atau pembunuh dalam diam.

Penyakit diabetes rupanya bisa merusak berbagai organ tubuh manusia, salah satunya kaki.

Baca Juga: 8 Tips Perawatan Kaki yang Harus Diikuti Oleh Penyandang Diabetes

Menurut dr. Londung Brisman Sitorus, Sp.B(K)V dalam laman resmi RS EMC Sentul, dengan berjalannya waktu, penderita diabetes akan mengalami kerusakan saraf yang mengakibatkan hilangnya sensitifitas pada kaki.

Penderita kaki diabetes tidak dapat merasakan adanya trauma atau gangguan yang terjadi pada kakinya.

Baca Juga: Gelut Bareng Uya Kuya usai Endorse Bunga Rp 60 Juta, Denise Chariesta Ungkap Harus Kontrol ke Dokter Tiap Bulan, Sakit Apa?

Selain gangguan pada saraf juga terjadi gangguan pada dinding pembuluh darah,di mana terjadi penimbunan lemak yang mengakibatkan sumbatan pada aliran darah paling sering ke kaki.

Sumbatan tersebut menyebabkan nyeri, infeksi, luka yang sulit sembuh bahkan dapat mengakibatkan terjadinya amputasi jika terjadi infeksi yang berat pada kaki.

Namun tahukah, penyakit infeksi pada kaki diabetes ini rupanya bisa disembuhkan dengan rutin mengonsumsi salah satu oleh-oleh khas daerah di Indonesia.

Adalah pepaya carica, oleh-oleh khas Dieng yang menawarkan obat alami penyembuh penyakit infeksi pada kaki diabetes.

Selain rasanya yang enak dan segar, rupanya pepaya carica yang mudah ditemukan di pinggir jalan tersebut bisa membawa manfaat luar biasa.

Baca Juga: Diabetes Melitus Adalah Penyakit Silent Killer, Ini 4 Gejala Tahap Awal yang Sering Diabaikan

Sebuah penelitian dari Cape Peninsula University of Technology di tahun 2019 menyebutkan bahwa pepaya carica dilaporkan menunjukkan aktivitas antimikroba, antioksidan, dan anti-inflamasi.

Penelitian tersebut menggunakan sampel berupa tikus yang mengalami diabetes.

Hasilnya menunjukkan bahwa pepaya carica memiliki zat yang dapat menyembuhkan luka kaki diabetes pada tikus sampel tersebut.

Hal ini disebabkan adanya aktivitas enzim proteolitik dan aktivitas antimikroba yang ditemukan di chymopapain.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Jateng Meluas, Gubernur Ganjar: Daerah Lain Siap-siap, Akankah Lockdown Total?

Bahkan, peningkatan persentase kontraksi luka kaki diabetes pun menurun setelah penggunaan pepaya carica.

Meski oleh-oleh khas Dieng ini dinilai dapat menurunkan persentase luka kaki diabetes, namun penyandang diabetes tidak diperkenankan mengonsumsinya dalam bentuk manisan.

Baca Juga: Jangan Dibuang! ASI Encer Juga Berguna Baik bagi Tumbuh Kembang Anak

Pasalnya, manisan pepaya carica mengandung kadar gula tinggi yang bisa menjadi bahaya tersendiri bagi para penyandang diabetes. (*)

 

#hadapicorona #bijakGGL