Find Us On Social Media :

Varian Baru Covid-19 dari India di Kudus Disebut 'Super Strain', Epidemiolog Minta Pemerintah Indonesia Lockdown Total

Epidemiolog meminta pemerintah lakukan lockdown

GridHEALTH.id -  Kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah yang meningkat hingga 7.594 persen rupanya telah membuat masyarakat kelabakan.

Tak hanya masyarakat, pemerintah pun pontang-panting terus mengatur strategi pencegahan infeksi virus corona di Indonesia.

Baca Juga: Tak Hanya Jakarta, Varian Baru Covid-19 India Sudah Masuk Kudus dan Bangkalan, Menkes: 'Protokol Kesehatan Harus Dijalankan'

Usut punya usut, lonjakan kasus Covid-19 di Kudus yang terjadi pasca libur lebaran 2021 ini bermula dari sebaran varian baru Covid-19 dari India, varian Delta dengan kode B.1.617.

Dikabarkan, varian Delta asal India ini merupakan Super Strain, karena memiliki beberapa kriteria yang dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh.

Baca Juga: RSDC Wisma Atlet Hampir 100 Persen Penuh Pasien Covid-19, Ucapan Anies Baswedan Seakan Jadi Nyata: 'Kita Kesulitan Fasilitas Kesehatan Tak Terkendali'

Akibat hal ini, epidemiolog asal Griffith University Dicky Budiman meminta agar pemerintah menerapkan lockdown total.