Penting diingat, "Sampai saat ini memang terbukti infeksi virus corona bisa menurunkan kualita seperma, tapi seberapa jauh dan seberapa persen setiap orang secara pasti terkena, sampai saat ini belum ada datanya," jelas dr. Tiara.
Ketahuiilah, "Proses pembentukan sperma beregenerasi setiap 3 bulan. Jadi kalau misalnya terkena observasi aja dulu," jelas dr. Tiara.(*)
Baca Juga: Hilang Kemampuan Bicara dan Gerak Bisa Jadi Gejala Berat Covid-19 pada Anak, Benarkah?