Find Us On Social Media :

Pasien Covid-19 Tanpa Gejala 2 Kali Lipat Lebih Tinggi Alami Kerusakan Ginjal, Studi

Risiko kerusakan ginjal pada pasien Covid-19 bisa muncul setelah sembuh, menurut studi.

“Ini bukan jumlah yang kecil, jika Anda mengalikan dengan jumlah besar orang Amerika dan juga secara global yang mungkin berakhir dengan penyakit ginjal stadium akhir,” ujarnya.

"Ini benar-benar besar, dan itu benar-benar akan menentukan hidup kita mungkin untuk dekade berikutnya atau lebih."

Pada bulan April lalu, Al-Aly bersama timnya mengumpulkan data yang dikumpulkan selama perawatan rutin dari Administrasi Kesehatan Veteran (VA).

Data tersebut digunakan untuk mendokumentasikan rangkaian efek melemahkan yang mengganggu para penyintas Covid beberapa bulan setelah diagnosis.

Beberapa masalah yang di data mulai dari pembekuan darah, stroke, diabetes. dan kesulitan bernaas hingga kerusakan jantung, hati dan ginjal, depresi, kecemasan dan kehilangan ingatan.

Seperti diketahui, beberapa masalah tersebut juga bisa menyerang penyintas Covid-19 yang tidak merasakan gejala saat terinfeksi.

Masalah itu juga berkontribusi pada keluhan yang dialami oleh penderita long Covid.

Penelitian terbaru Al-Aly membandingkan risiko kondisi terkait ginjal pada 89.216 pengguna VA yang selamat dari Covid dengan lebih dari 1,7 juta orang tanpa Covid-19.

“Apa yang benar-benar bermasalah tentang penyakit ginjal adalah bahwa penyakit itu benar-benar diam, tidak benar-benar bermanifestasi dalam rasa sakit atau gejala lainnya,” kata Al-Aly, yang juga bekerja sebagai ahli nefrologi.

Baca Juga: Anies Baswedan Beri Kabar Gembira! Kasus Covid-19 di Jakarta Makin Terkendali, Sekolah Tatap Muka Akan Dilaksanakan Setiap Hari