Find Us On Social Media :

Bisa Bikin Tak Percaya Diri, Apakah Organ Intim yang Menghitam Dapat Ganggu Kesuburan?

Area organ reproduksi wanita menghitam.

GridHEALTH.id - Warna kulit yang tidak sama terkadang bisa membuat seseorang merasa kurang percaya diri, apalagi jika hal tersebut terjadi di area yang dekat dengan organ intim.

Warna kulit yang berada di dekat organ reproduksi wanita, tepatnya labia atau bibir vagina, terkadang memang lebih gelap dibandingkan anggota tubuh yang lainnya.

Baca Juga: Ketiak dan Leher Juga Selangkangan Hitam; Tanda Diabetes, Pada Bayi Beda Lagi

Kondisi ini membuat seorang wanita berusaha untuk mencerahkannya, salah satu caranya yakni dengan melakukan scrubing.

Namun, selain alasan estetika, apakah area selangkangan yang menghitam dapat berpengaruh terhadap kesuburan?

Baca Juga: Tips Menjaga Kesehatan Organ Reproduksi Setelah Menikah, Menurut Dokter

Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, dr Yuslam Edi Fidianto, Sp.OG, pada Jumat (15/10/2021), membahas mengenai hal ini dengan GridHEALTH.

Dalam kesempatan liputan khusus, dokter Yuslam Edi mengatakan kalau kulit di area organ reproduksi yang menghitam sebenarnya tidak memengaruhi kesuburan, karena itu terjadi akibat hormon.

Selain itu, dia juga mengatakan kalau memang ada wanita yang memiliki pigmen seperti itu dan membuat daerah intimnya lebih gelap.

Baca Juga: Kulit Hitam di Daerah Kewanitaan Lenyap Hanya dengan Tomat, Mau?

“Jadi, sering memang kulit di sekitar vagina ada yang hitam. Ada memang wanita-wanita yang kulit area tersebut memang sudah hitam, jadi mau sudah punya anak atau belum, kulitnya seperti itu,” kata dokter Yuslam Edi.

Akan tetapi, dia juga mengatakan bahwa faktor hormonal, karena saat hamil terjadi perubahan hormon, membuat kullt area tersebut menghitam walaupun sebelumnya tidak.

“Tapi tidak, kesuburan tidak terganggu. Kecuali kalau misalnya kulit menghitam karena penyakit. Kalau penyakit kulit misalnya, di sekitar vagina sampai kulit hitam. Nah, itu yang mengganggu,” ujar dokter Yuslam Edi.

Baca Juga: 8 Tanda Diabetes Muncul di Kulit, Bersisik Hingga Sering Gatal

Penyakit kulit yang dimaksud oleh dokter Yuslam adalah yang disebabkan oleh jamur atau bakteri. Ini yang bisa memengaruhi kesehatan organ reproduksi wanita.

Baca Juga: Malas Ganti Celana Dalam yang Lembab, Bisa Sebabkan Keputihan

Jika tidak ditangani dengan baik dan kurang menjaga kebersihan, maka kuman bisa masuk ke vagina dan malah menyebabkan komplikasi.

“Pada dasarnya yang warnanya berubah jadi hitam, itu tidak berpengaruh terhadap reproduksinya,” tutur dokter Yuslam Edi.