Find Us On Social Media :

Waspada Penurunan Imunitas Bagi yang Divaksin Covid-19 Awal Tahun Ini, Vaksin Booster Awal 2022

Kadar antibodi vaksin Sinovac turun drastis setelah 6 bulan

Prihal vaksin booster pun mendapat tanggapan serius dari WHO.

Direktur Departemen Imunisasi, Vaksin dan Biologi WHO Dr. Katherine O'Brien mengatakan harus dibedakan terlebih dahulu apa yang dimaksud ketika menyebutkan vaksin booster.“Apa yang sebenarnya kita bicarakan sekarang adalah, apakah perlu mendapatkan dosis ketiga jika sudah menerima dua dosis pertama?. Oleh sebab itu ada tiga alasan mengapa kita mungkin ingin memberikan dosis tambahan,” kata Kate dalam sesi wawancara bersama WHO, dikutip dari covid19.go.id (21/10/2021).Tiga alasan tersebut, yakni:

Baca Juga: Pengaruhi Sistem Kekebalan, Penyandang Diabetes Rentan Terkena Infeksi1.Jika tubuh tidak merespons2. Waktu kekebalan3. Kinerja vaksinOleh sebab itu, Kate berujar saat ini fokus utama adalah pasokan untuk melindungi orang-orang yang belum terlindungi sama sekali oleh vaksin. Dimana hal ini akan mengurangi penularan, dan akan mengurangi kemungkinan lebih banyak varian muncul.(*)Baca Juga: Analisis Epidemiolog, 4 Penyebab Kasus Covid-19 di Indonesia Menurun