Misalnya saja Inggris. Dimana lonjakan kasus positif Covid-19 masih terjadi di negeri Ratu Elisabeth tersebut. Kendati cakupan vaksinasi di Inggris telah melebihi 70% jumlah penduduk.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate pun memberi imbauannya dilaman covid19.go.id seeperti dilansir dari Kontan.co.id (28/10/2021).
“Kita ketahui, beberapa negara mengalami lonjakan kasus Covid-19 meski cakupan vaksinasi sudah cukup tinggi. Kali ini di Inggris, setelah sebelumnya beberapa negara Eropa lainnya, seperti Rusia.
Hal ini adalah pengingat bagi kita semua, bahwa ancaman Covid-19 masih ada dan kita tidak boleh lengah, meski saat ini kondisi pandemi di Indonesia tertangani baik,” ujarnya.
Diketahui saat ini, tercatat lebih dari 50 ribu orang terinfeksi Covid-19 di Inggris. Namun, menurut pemerintah Inggris, kasus rawat inap dan kematian tetap rendah berkat dukungan program vaksinasi yang cukup tinggi.
Berdasarkan data dari Our World Data, hingga 19 oktober 2021, cakupan vaksinasi di Inggris sudah mencapai 73,7% untuk dosis pertama dan 67,6% untuk dosis kedua.
“Lonjakan kasus baik di Inggris maupun Rusia adalah bukti nyata bahwa pandemi belum usai. Vaksinasi terbukti menjadi faktor penting untuk menekan risiko kematian. Oleh karena itu segerakan vaksinasi dan tetap gunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan,” kata Johnny.
Baca Juga: Jangan Lengah, Pasien RSD Wisma Atlet Sejak 26 Oktober Bertambah 9 Orang